Taufik Garansi Cagub dari Gerindra
A
A
A
JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik menggaransi calon gubernur (cagub) yang diusung partainya akan menang pada Pilgub 2017.
"Percaya deh sama saya, siapapun calon gubernurnya kalau dari Gerindra pasti menang jadi Gubernur," ujar Taufik sambil tersenyum saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (21/1/2016).
Keyakinan ini didukung dengan kepastian penjaringan yang akan dilakukan oleh Gerindra pada Rabu 27 Januari 2016 mendatang.
"Jadinya tanggal 27 Januari, soalnya kemarin pas mau penjaringan ada bom lagi he...he...he...," katanya sambil tertawa.
Sebelumnya Partai Gerindra memiliki delapan kandidat baik dari internal maupun eksternal partai. Dari kalangan internal, tercatat ada nama Sekretaris Jenderal (Sekjend) Ahmad Muzani, Wakil Ketua Dewan Pembina Sandiaga Uno, anggota DPR RI Biem Benjamin, anggota DPRD DKI Mohamad Sanusi, dan Muhammad Taufik.
Sedangkan dari kalangan eksternal, ada nama Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, mantan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Syamsuddin, dan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah.
PILIHAN:
Kasus Mirna, Polisi Akui Ada Kejanggalan Dalam Keterangan Saksi
"Percaya deh sama saya, siapapun calon gubernurnya kalau dari Gerindra pasti menang jadi Gubernur," ujar Taufik sambil tersenyum saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (21/1/2016).
Keyakinan ini didukung dengan kepastian penjaringan yang akan dilakukan oleh Gerindra pada Rabu 27 Januari 2016 mendatang.
"Jadinya tanggal 27 Januari, soalnya kemarin pas mau penjaringan ada bom lagi he...he...he...," katanya sambil tertawa.
Sebelumnya Partai Gerindra memiliki delapan kandidat baik dari internal maupun eksternal partai. Dari kalangan internal, tercatat ada nama Sekretaris Jenderal (Sekjend) Ahmad Muzani, Wakil Ketua Dewan Pembina Sandiaga Uno, anggota DPR RI Biem Benjamin, anggota DPRD DKI Mohamad Sanusi, dan Muhammad Taufik.
Sedangkan dari kalangan eksternal, ada nama Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, mantan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Syamsuddin, dan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah.
PILIHAN:
Kasus Mirna, Polisi Akui Ada Kejanggalan Dalam Keterangan Saksi
(mhd)