Pengamat Nilai Transjabodetabek Tambah Masalah di Jakarta

Selasa, 22 September 2015 - 00:32 WIB
Pengamat Nilai Transjabodetabek Tambah Masalah di Jakarta
Pengamat Nilai Transjabodetabek Tambah Masalah di Jakarta
A A A
JAKARTA - Pengamat transportasi, Azas Tigor Nainggolan dari Forum warga Kota Jakarta (FAKTA) menyebutkan adanya bus Transjabodetabek makin menambah kesemrawutan Jakarta dalam hal transportasi massal.

“Pertama, Transjabodetabek sama APTB, apa bedanya? Bedanya izin nya doang kan. Transjabodetabek Izinnya dari Kemenhub, APTB dari Dishub DKI. Rutenya sama, PPD juga lagi operatornya. Dia-dia juga kan dan ini maksudnya apa sih,” kata Azas saat dihubungi Sindonews, Senin (21/9/2015).

Tak cukup sampai disitu, Azas juga menyebutkan kinerja Kadishub DKI bertentangan dengan apa yang pernah Ahok cita-citakan. Sebelumnya Ahok menginginkan pembahasan APTB segera tuntas dan dapat membantu mengantarkan warga perbatasan yang hendak menuju Jakarta.

“Ini bertentangan dengan prinsip-prinsip yang dimau Ahok. Ahok mau beresin ATPB tarifnya seperti apa, APTB saja belum beres. Malah nambahin masalah. Ini udah bikin lagi aja Transjabodetabek,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, bus Transjabodetabek sepi penumpang. Satu bus paling banyak mengangkut 10 orang penumpang.

Saat ini pihak PPD saat hanya mengoperasikan 30 unit yang terbagi di tiga koridor. Diantaranya Depok-PGC (Pusat Grosir Cililitan)-Grogol, Harapan Indah Bekasi-Pasar Baru, Poris Plawad-Kemayoran.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4599 seconds (0.1#10.140)