Ahok Klaim Selamatkan Uang Rp4,15 Triliun

Selasa, 01 Desember 2015 - 14:03 WIB
Ahok Klaim Selamatkan Uang Rp4,15 Triliun
Ahok Klaim Selamatkan Uang Rp4,15 Triliun
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengklaim telah menyelamatkan uang sebesar Rp4,15 triliun. Jumlah ini didapat setelah dirinya menyisir Kebijakan Umum APBD-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2016 selama 11 hari.

"Berhasil dihemat sampai Rp4,15 triliun," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (1/12/2015).

Dari penyisiran didapat sebanyak Rp6,4 triliun. Dari jumlah tersebut sebanyak Rp2,2 triliun merupakan kegiatan yang mirip dan nomenklaturnya dijadikan satu, sementara untuk penghematannya sebesar Rp4,15 triliun.

Ahok mengatakan, paling banyak penghematan terjadi di pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta. Meski demikian, Ahok tidak mengubah anggaran KUA-PPAS sebesar Rp66 triliun. Namun, anggaran itu akan dialokasikan untuk beberapa kegiatan yang lebih berguna.

Seperti pembangunan rumah susun, pembelian alat berat untuk Dinas Bina Marga, serta gaji Pekerja Harian Lepas (PHL), dan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

"Kami alokasikan untuk macam-macam. Misalnya ada untuk naikin gaji (PPSU/PHL) dari Rp2,7 juta ke Rp3,1 juta sesuai UMP tahun depan. Kami juga ada buat pembelian barang-barang di PU di kecamatan, serta ada juga untuk perumahan," katanya.

PILIHAN:

Dinilai Pemborosan, Ahok Alihkan Anggaran Rp14,7 Triliun untuk Pendidikan
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4161 seconds (0.1#10.140)