Terobos Perlintasan KA, Mobil Sedan Ditabrak KRL Commuter Line di Cengkareng
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebuah mobil sedan Honda Civic bernomor polisi B 019V BB ditabrak Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line di Jalan Kembangan Baru, Perlintasan Kereta Api (KA) Klingkit Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (17/11/2022). Akibatnya, mobil berwarna silver itu ringsek di bagian bemper depan.
Saksi mata, Suwadi (42), mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.10 WIB. Saat kereta dari jurusan Duri-Tangerang ingin melintas, mobil sedan tersebut malah nyelonong melewati batas perlintasan.
"Iya dia melintas dulu, kereta masih di sebelah situ. Nah dia di situ tuh, sempet mundur. Kalau enggak mundur habis lah selesai. Nah mundur, kenalah bempernya. Bemper kereta pun rusak, patah, makanya kereta berhenti," kata Suwadi kepada wartawan di lokasi.
Suwadi menyebut, saat itu ada rekannya yang bertugas memberhentikan pengendara yang melintas. Namun, pengemudi sedan tersebut mengaku tak melihat adanya petugas yang berjaga.
"Itu sebenarnya sudah diberhentikan, tapi jawaban dia (korban) tidak melihat yang jaga," ujarnya.
Usai menabrak sisi depan mobil korban, KRL tersebut kemudian berhenti sekitar setengah jam. Sang masinis lalu mengevakuasi para penumpang untuk dialihkan ke kereta jurusan Duri.
"Penumpang dievakuasi, transit ke kereta satu lagi. Yang tadinya ke Tangerang dievakuasi naik kereta dari Duri ke Tangerang. Dievakuasi ke Duri lagi berarti mereka," katanya.
Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Barat AKP Hartono memastikan, pengendara mobil sedan yang berinsial WW tersebut selamat dari kejadian itu. Sebab, kata dia, hanya bagian bemper depan saja yang sedikit ditabrak kereta.
"Kendaraannya mengalami kerusakan pada bemper dan body depan ringsek," ujarnya.
Hartono belum menjelaskan dugaan penyebab sang sopir mobil tersebut melewati batas perlintasan KA. Kekinian, sang sopir beserta mobilnya sudah dievakuasi oleh Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat untuk diperiksa.
Saksi mata, Suwadi (42), mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 12.10 WIB. Saat kereta dari jurusan Duri-Tangerang ingin melintas, mobil sedan tersebut malah nyelonong melewati batas perlintasan.
"Iya dia melintas dulu, kereta masih di sebelah situ. Nah dia di situ tuh, sempet mundur. Kalau enggak mundur habis lah selesai. Nah mundur, kenalah bempernya. Bemper kereta pun rusak, patah, makanya kereta berhenti," kata Suwadi kepada wartawan di lokasi.
Suwadi menyebut, saat itu ada rekannya yang bertugas memberhentikan pengendara yang melintas. Namun, pengemudi sedan tersebut mengaku tak melihat adanya petugas yang berjaga.
"Itu sebenarnya sudah diberhentikan, tapi jawaban dia (korban) tidak melihat yang jaga," ujarnya.
Usai menabrak sisi depan mobil korban, KRL tersebut kemudian berhenti sekitar setengah jam. Sang masinis lalu mengevakuasi para penumpang untuk dialihkan ke kereta jurusan Duri.
"Penumpang dievakuasi, transit ke kereta satu lagi. Yang tadinya ke Tangerang dievakuasi naik kereta dari Duri ke Tangerang. Dievakuasi ke Duri lagi berarti mereka," katanya.
Kanit Laka Lantas Polres Jakarta Barat AKP Hartono memastikan, pengendara mobil sedan yang berinsial WW tersebut selamat dari kejadian itu. Sebab, kata dia, hanya bagian bemper depan saja yang sedikit ditabrak kereta.
"Kendaraannya mengalami kerusakan pada bemper dan body depan ringsek," ujarnya.
Hartono belum menjelaskan dugaan penyebab sang sopir mobil tersebut melewati batas perlintasan KA. Kekinian, sang sopir beserta mobilnya sudah dievakuasi oleh Unit Laka Lantas Polres Jakarta Barat untuk diperiksa.
(mhd)