Perempuan Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Kereta Api di Kebayoran Lama
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wanita tanpa identitas tewas tertabrak kereta api di Kebayoran Lama , Jakarta Selatan. Wanita itu tak mengindahkan larangan warga saat kereta api melintas.
Kabid humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, awalnya dua saksi yang sedang tugas jaga mendapat informasi dari PPKA (Pengatur Perjalanan Kereta Api).
"Dan PPKA mendapat informasi dari masinis bahwa ada seorang yang tertabrak kereta api di KM 16+00/1 dari arah Pondok Ranji-Kebayoran Lama di jalur kereta api Makam Tanah Kusir," kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (16/9/2024).
Selanjutnya, kata Ade Ary, saksi mengecek ke lokasi kejadian, dan melihat ada perempuan tanpa identitas yang sudah tergeletak di pinggir rel dan meninggal dunia.
"Dengan kondisi tangan kiri putus, kepala pecah, menggunakan sandal slop plastik warna hitam, selanjutnya atas kejadian tersebut melaporkan ke Polsek Kebayoran Lama," katanya.
Ade Ary mengatakan, berdasarkan keterangan saksi ketiga yang saat itu tengah menyapu jalan raya, dia melihat perempuan yang berjalan kaki di posisi baju jalan.
"(Perempuan itu) hampir ke tengah jalan raya, lalu perempuan itu sempat ditegur saksi karena sudah menyebrang ke arah lintasan kereta api, lalu saksi teriak-teriak berupaya untuk melarang korban ke perlintasan kereta," katanya.
"Teriakan saksi tidak diindahkan oleh korban dan pada saat saksi teriak-teriak ke korban, saksi melihat posisi korban berdiri dengan tangan terlentang mengarah kereta api yang mau melintas," katanya.
Kabid humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, awalnya dua saksi yang sedang tugas jaga mendapat informasi dari PPKA (Pengatur Perjalanan Kereta Api).
"Dan PPKA mendapat informasi dari masinis bahwa ada seorang yang tertabrak kereta api di KM 16+00/1 dari arah Pondok Ranji-Kebayoran Lama di jalur kereta api Makam Tanah Kusir," kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (16/9/2024).
Selanjutnya, kata Ade Ary, saksi mengecek ke lokasi kejadian, dan melihat ada perempuan tanpa identitas yang sudah tergeletak di pinggir rel dan meninggal dunia.
"Dengan kondisi tangan kiri putus, kepala pecah, menggunakan sandal slop plastik warna hitam, selanjutnya atas kejadian tersebut melaporkan ke Polsek Kebayoran Lama," katanya.
Ade Ary mengatakan, berdasarkan keterangan saksi ketiga yang saat itu tengah menyapu jalan raya, dia melihat perempuan yang berjalan kaki di posisi baju jalan.
"(Perempuan itu) hampir ke tengah jalan raya, lalu perempuan itu sempat ditegur saksi karena sudah menyebrang ke arah lintasan kereta api, lalu saksi teriak-teriak berupaya untuk melarang korban ke perlintasan kereta," katanya.
"Teriakan saksi tidak diindahkan oleh korban dan pada saat saksi teriak-teriak ke korban, saksi melihat posisi korban berdiri dengan tangan terlentang mengarah kereta api yang mau melintas," katanya.
(abd)