Gelar Pameran Swara Iboe, Museum Sumpah Pemuda Refleksi Perjuangan Perempuan

Selasa, 01 November 2022 - 16:08 WIB
loading...
Gelar Pameran Swara...
Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-94, Museum Sumpah Pemuda yang terletak di Senen, Jakarta Pusat, menggelar sejumlah rangkaian acara. Salah satunya swara iboe. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-94, Museum Sumpah Pemuda yang terletak di Jalan Kramat Raya, Kwitang, Senen, Jakarta Pusat, menggelar sejumlah rangkaian acara. Salah satunya yaknipameran bertajuk “Swara Iboe: Dari Nurani untuk Bangsa”.

Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan Judi Wahjudin mengatakan, pameran yang digelar mulai 28 Oktober hingga 27 November di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta ini merupakan refleksi perjuangan kaum perempuan Indonesia. Perempuan dalam sejarah Indonesia memiliki peran yang amat penting.

“Kita lupa bahwa suatu organisasi ada juga anggota putrinya. Dalam ikrar Sumpah Pemuda pun begitu jelas ada kalimat ‘Kami Putra dan Putri’. Dengan demikian, menjadi kontekstual dan penting bagaimana kita melihat seorang pemudi, seorang ibu, seorang perempuan, memberikan kontribusi yang luar biasa tidak hanya pada masa kemerdekaan. Tapi jauh sebelumnya, seperti pada masa Sumpah Pemuda, banyak tokoh pemudi yang patut kita apresiasi,” ungkap Judi Wahjudin dalam keterangannya, Selasa (1/11/2022).

Dia berharap, apa yang disajikan dalam pameran yang mengangkat kiprah dan perjuangan perempuan dari zaman sebelum kemerdekaan hingga setelah merdeka ini dapat menjadi inspirasi dan suri tauladan bagi semua.

“Suara kaum perempuan tak pernah berhenti sampai di mana kita sering mengenangnya, saat peringatan Hari Ibu atau hari lahir R.A. Kartini,” ujarnya.



Kepala Museum Sumpah Pemuda Titik Umi Kurniawati menjelaskan, pihaknya menggelar serangkaian acara Hari Sumpah Pemuda mulai dari upacara hingga belajar membatik.

“Mulai dari upacara, pameran ‘Swara Iboe: Dari Nurani untuk Bangsa’, hingga Festival Pemuda yang diisi beragam acara, antara lain pemutaran film, lintas sejarah, belajar membatik, belajar bahasa isyarat, dan lainnya,” terangnya.

Pameran ‘Swara Iboe: Dari Nurani untuk Bangsa’ menyuguhkan linimasi sejarah perempuan Indonesia dari zaman jauh sebelum kemerdekaan hingga terkini. Baca juga:Sumpah Pemuda, Teknologi Digital, dan Hoax

Dalam pembukaan pameran temporer yang dihelat secara luring dan daring ini dihadiri Ketua Ami Paramita Jaya, Ketua Kowani Bidang Hukum HAM dan Agama, dan Kepala Museum Sumpah Pemuda.

Kemudian, Kepala Museum Kepresidenan RI Balai Kirti, Kepala Perumusan Naskah Proklamasi, Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya D.I. Yogyakarta, Ka TU Balai Pelestarian Nilai Budaya Jawa Barat, Kepala TU Museum Benteng Vredeburg, keluarga W.R. Soepratman, dan beberapa komunitas lainnya.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1601 seconds (0.1#10.140)