Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Terobos Perlintasan Kereta, Driver Ojol Tewas di Rawa Buaya
loading...
Pengendara ojek online ditabrak kereta di Perlintasan Kereta Api (KA) Rawa buaya Jalan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat. Foto/Ilustrasi/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Seorang pengendara ojek online (ojol) bersama penumpang wanitanya mengalami kecelakaan usai ditabrak kereta di Perlintasan Kereta Api (KA) Rawa Buaya Jalan Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (26/8/2022) pukul 18.20 WIB.
Dalam peristiwa itu, pengendara ojol berinisial IM (52) dilaporkan tewas. Sementara penumpang wanita berinisial VM (22) mengalami luka di bagian kaki.
Salah satu driver ojol yang berada di lokasi, Kucay mengatakan bahwa, korban diduga hendak menerobos palang pintu perlintasan. Di mana saat itu posisi kereta bertepatan hendak melintas.
”Dari kesaksian di TKP driver Maxim (korban) menerobos, udah dipalang oleh penjaga pintu kereta namun driver masih tetap meberobos,” kata Kucay, Jumat (21/8/2022).
Saat pengendara ojol menerobos, lanjutnya, penumpang VM, sempat mengambil tindakan loncat dari motor. Namun, alih-alih berupaya menyelamatkan diri, VM malah terserempet. ”Terpaksa penumpang) loncat dan kakinya terserempet dengan kereta api,” ungkapnya.
Kanit Laka Lantas wilayah Jakarta Barat AKP Hartono mengatakan, korban sempat diperingati oleh warga di lokasi agar tidak menerobos rel saat kereta hendak melintas. ”Sudah diperingati oleh warga,” kata Hartono.
Akibat peristiwa itu, IM tewas usai mengalami luka di bagian kepala, dan saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang untuk dilakukan autopsi. Korban VM mengalami luka di bagian kaki dan telah dirujuk ke RSUD Cengkareng.
Dalam peristiwa itu, pengendara ojol berinisial IM (52) dilaporkan tewas. Sementara penumpang wanita berinisial VM (22) mengalami luka di bagian kaki.
Salah satu driver ojol yang berada di lokasi, Kucay mengatakan bahwa, korban diduga hendak menerobos palang pintu perlintasan. Di mana saat itu posisi kereta bertepatan hendak melintas.
”Dari kesaksian di TKP driver Maxim (korban) menerobos, udah dipalang oleh penjaga pintu kereta namun driver masih tetap meberobos,” kata Kucay, Jumat (21/8/2022).
Saat pengendara ojol menerobos, lanjutnya, penumpang VM, sempat mengambil tindakan loncat dari motor. Namun, alih-alih berupaya menyelamatkan diri, VM malah terserempet. ”Terpaksa penumpang) loncat dan kakinya terserempet dengan kereta api,” ungkapnya.
Kanit Laka Lantas wilayah Jakarta Barat AKP Hartono mengatakan, korban sempat diperingati oleh warga di lokasi agar tidak menerobos rel saat kereta hendak melintas. ”Sudah diperingati oleh warga,” kata Hartono.
Akibat peristiwa itu, IM tewas usai mengalami luka di bagian kepala, dan saat ini telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang untuk dilakukan autopsi. Korban VM mengalami luka di bagian kaki dan telah dirujuk ke RSUD Cengkareng.
(ams)
Explore More