Sedang Tidur, Wanita 47 Tahun di Depok Diintip dan Celana Dalam Diambil
loading...
Warga Kebon Duren, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong Depok dibuat resah dengan adanya pria tak dikenal yang mengintip emak-emak sedang tertidur lelap.Foto/R Ratna Purnama/SINDOnews
A
A
A
DEPOK - Warga Kebon Duren, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok dibuat resah dengan adanya pria tak dikenal yang mengintip emak-emak sedang tertidur lelap. Bahkan pria itu juga merekam warga yang sedang tidur di kamar.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 14 Juli 2022 lalu di rumah Tia dan terekam CCTV yang ada di rumah tersebut. Tia mengatakan, di rumahnya dipasang empat CCTV karena ibunya merasa resah dengan keberadaan pria yang kerap mengintip saat tidur.
Benar saja, setelah dua hari CCTV dipasang ternyata pelaku beraksi. “Sebelumnya sudah ada tanda-tanda enggak enak dari mama, jadi kita coba pasang CCTV. Ketika dipasang, setelah dua hari dipasang baru kejadian. Pasang pekan lalu,” kata Tia pada Selasa (19/7/2022).
Menurut Tia, ibunya merasa curiga karena setiap pukul 02.00 WIB selalu terdengar suara orang di dekat jendela kamar. Kecurigaan makin kuat setelah pakaian dalam milik ibunya hilang di kamar.
“Dari situ mama enggak nyaman dan minta pasang CCTV,” ujarnya. Baca: Polisi Tangkap Satpam yang Diduga Lecehkan Karyawan Ekspedisi di Apartemen Cengkareng
Dari rekaman terlihat pelaku datang seorang diri. Tidak ada suara motor atau jejak orang melangkah sebelumnya. “Pelakunya itu jalan kaki enggak pakai sandal, jadi enggak kedengeran suaranya,” ceritanya.
Pelaku datang dari arah depan rumah kemudian berputar ke bagian samping. Setelah itu pelaku mencongkel jendela kamar dan merekam ibu Tia yang sedang tidur.
Kebetulan, kata Tia, ibunya sempat lupa mengunci jendela. “Pelaku foto-foto dan videoin, dan kebetulan malam itu jendela lupa dikunci dari dalam. Pelaku sempat ngelihat (ke dalam kamar) dan pas kebetulan jendela kebuka nah dicongkel jendelanya,” katanya.
Ketika itu, ibunya yang berusia 47 tahun sempat teriak ketika mengetahui pelaku datang. Pelaku melarikan diri namun sebelumnya sempat menarik selimut ibunya.
Tia mengaku tidak tahu motif pelaku berbuat hal demikian. Pelaku tidak mengambil benda berharga dari rumahnya. “Enggak ada yang diambil. Dia sempat narik selimut pas mama teriak. Kejadiannya selalu sama jam 2 pagi,” ujarnya.
Peristiwa itu terjadi pada Kamis, 14 Juli 2022 lalu di rumah Tia dan terekam CCTV yang ada di rumah tersebut. Tia mengatakan, di rumahnya dipasang empat CCTV karena ibunya merasa resah dengan keberadaan pria yang kerap mengintip saat tidur.
Benar saja, setelah dua hari CCTV dipasang ternyata pelaku beraksi. “Sebelumnya sudah ada tanda-tanda enggak enak dari mama, jadi kita coba pasang CCTV. Ketika dipasang, setelah dua hari dipasang baru kejadian. Pasang pekan lalu,” kata Tia pada Selasa (19/7/2022).
Menurut Tia, ibunya merasa curiga karena setiap pukul 02.00 WIB selalu terdengar suara orang di dekat jendela kamar. Kecurigaan makin kuat setelah pakaian dalam milik ibunya hilang di kamar.
“Dari situ mama enggak nyaman dan minta pasang CCTV,” ujarnya. Baca: Polisi Tangkap Satpam yang Diduga Lecehkan Karyawan Ekspedisi di Apartemen Cengkareng
Dari rekaman terlihat pelaku datang seorang diri. Tidak ada suara motor atau jejak orang melangkah sebelumnya. “Pelakunya itu jalan kaki enggak pakai sandal, jadi enggak kedengeran suaranya,” ceritanya.
Pelaku datang dari arah depan rumah kemudian berputar ke bagian samping. Setelah itu pelaku mencongkel jendela kamar dan merekam ibu Tia yang sedang tidur.
Kebetulan, kata Tia, ibunya sempat lupa mengunci jendela. “Pelaku foto-foto dan videoin, dan kebetulan malam itu jendela lupa dikunci dari dalam. Pelaku sempat ngelihat (ke dalam kamar) dan pas kebetulan jendela kebuka nah dicongkel jendelanya,” katanya.
Ketika itu, ibunya yang berusia 47 tahun sempat teriak ketika mengetahui pelaku datang. Pelaku melarikan diri namun sebelumnya sempat menarik selimut ibunya.
Tia mengaku tidak tahu motif pelaku berbuat hal demikian. Pelaku tidak mengambil benda berharga dari rumahnya. “Enggak ada yang diambil. Dia sempat narik selimut pas mama teriak. Kejadiannya selalu sama jam 2 pagi,” ujarnya.
Explore More