Di Tengah Pandemi, Pedagang Pasar Ciputat Minta Revitalisasi Ditunda
loading...
A
A
A
TANGERANG KOTA - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) memastikan akan tetap melangsungkan revitalisasi pasar Ciputat dalam waktu dekat. Namun upaya itu menuai pro-kontra, mengingat saat ini kondisi pendapatan para pedagang tengah lesu imbas pandemi Covid-19 .
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel akan menggusur lapak-lapak pedagang pada akhir Juni 2020. Mereka akan direlokasi sementara waktu ke bagian sisi Plaza Ciputat, tak jauh dari lokasi awal.
Satu sisi, revitalisasi pasar Ciputat memang menjadi kebutuhan mendesak. Mengingat bangunan yang ada saat ini terlihat memprihatinkan dan kumuh. Banyak lapak semi permanen yang justru berdiri di bahu jalan, hingga memersempit ruas jalan yang ada.
Namun di sisi lain, jika proses itu dimulai saat pandemi ini maka bukan tidak mungkin beban yang ditanggung para pedagang akan bertambah. Sebab, sejak kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) 2-3 bulan terakhir omset mereka rata-rata anjlok karena sepinya pembeli.
"Kalau bisa jangan saat ini (relokasi), karena kalau dipindah otomatis pembeli langganan cari-cari lagi. Apalagi lagi musim Corona begini, pendapatan kita menurun dibanding waktu normal, sekitar 30 sampai 40 persen," tutur Arif (45), pedagang ikan dan cumi asin ini di Tangsel, Senin (22/6/2020).
Hal yang sama juga disampaikan pedagang lainnya, Yakub (57), dia kurang sepakat jika relokasi dimulai saat ini. Selain membuat omset penjualan berkurang, proses itu dianggap bakal merepotkan para pedagang karena lokasi yang baru harus ditata ulang untuk ditempati. Belum lagi kemungkinan adanya penarikan tarif di lapak relokasi.
"Memang sudah beberapa kali sosialisasi dari pemerintah dan koordinator pedagang soal relokasi ini. Tapi kan kita nggak tahu kalau nanti tiba-tiba di tempat relokasi dikenakan tarif berbeda atau gimananya," ujar pemilik lapak sayur-mayur ini.
Pasar Ciputat berada di Jalan H Usman, RT03 RW09, Ciputat. Bagian depannya merupakan Jalan Dewi Sartika, sebelah sisi kanan dan kirinya adalah Jalan Aria Putra serta Jalan Ki Hajar Dewantara. Lokasi Pasar Ciputat sangat strategis, karena bisa diakses dari berbagai arah.
Sementara itu, Ketua RT03, Suryadi Jaya mengaku tidak dilibatkan dalam proses revitalisasi itu. "Enggak pernah kita diundang, dilibatkan, baik Ketua RT dan RW juga sama. Padahal kalau terjadi sesuatu, mau enggak mau kita juga yang pasti turun tangan karena kita kita sebagai pengurus lingkungan. Nanti tanggal 25 sampai 30 Juni ini semua digusur dipindah ke Plaza Ciputat," katanya.
Rencana Revitalisasi Pasar Ciputat mendapat tanggapan pula oleh tokoh masyarakat Tangsel, Rizal Bawazier. Dia menyarankan, revitalisasi yang biasanya ditandai dengan relokasi lapak pedagang ditunda sementara hingga pandemi mereda.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel akan menggusur lapak-lapak pedagang pada akhir Juni 2020. Mereka akan direlokasi sementara waktu ke bagian sisi Plaza Ciputat, tak jauh dari lokasi awal.
Satu sisi, revitalisasi pasar Ciputat memang menjadi kebutuhan mendesak. Mengingat bangunan yang ada saat ini terlihat memprihatinkan dan kumuh. Banyak lapak semi permanen yang justru berdiri di bahu jalan, hingga memersempit ruas jalan yang ada.
Namun di sisi lain, jika proses itu dimulai saat pandemi ini maka bukan tidak mungkin beban yang ditanggung para pedagang akan bertambah. Sebab, sejak kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) 2-3 bulan terakhir omset mereka rata-rata anjlok karena sepinya pembeli.
"Kalau bisa jangan saat ini (relokasi), karena kalau dipindah otomatis pembeli langganan cari-cari lagi. Apalagi lagi musim Corona begini, pendapatan kita menurun dibanding waktu normal, sekitar 30 sampai 40 persen," tutur Arif (45), pedagang ikan dan cumi asin ini di Tangsel, Senin (22/6/2020).
Hal yang sama juga disampaikan pedagang lainnya, Yakub (57), dia kurang sepakat jika relokasi dimulai saat ini. Selain membuat omset penjualan berkurang, proses itu dianggap bakal merepotkan para pedagang karena lokasi yang baru harus ditata ulang untuk ditempati. Belum lagi kemungkinan adanya penarikan tarif di lapak relokasi.
"Memang sudah beberapa kali sosialisasi dari pemerintah dan koordinator pedagang soal relokasi ini. Tapi kan kita nggak tahu kalau nanti tiba-tiba di tempat relokasi dikenakan tarif berbeda atau gimananya," ujar pemilik lapak sayur-mayur ini.
Pasar Ciputat berada di Jalan H Usman, RT03 RW09, Ciputat. Bagian depannya merupakan Jalan Dewi Sartika, sebelah sisi kanan dan kirinya adalah Jalan Aria Putra serta Jalan Ki Hajar Dewantara. Lokasi Pasar Ciputat sangat strategis, karena bisa diakses dari berbagai arah.
Sementara itu, Ketua RT03, Suryadi Jaya mengaku tidak dilibatkan dalam proses revitalisasi itu. "Enggak pernah kita diundang, dilibatkan, baik Ketua RT dan RW juga sama. Padahal kalau terjadi sesuatu, mau enggak mau kita juga yang pasti turun tangan karena kita kita sebagai pengurus lingkungan. Nanti tanggal 25 sampai 30 Juni ini semua digusur dipindah ke Plaza Ciputat," katanya.
Rencana Revitalisasi Pasar Ciputat mendapat tanggapan pula oleh tokoh masyarakat Tangsel, Rizal Bawazier. Dia menyarankan, revitalisasi yang biasanya ditandai dengan relokasi lapak pedagang ditunda sementara hingga pandemi mereda.