Tol Cikampek KM 54 Arah Jakarta Macet, Antrean Kendaraan Padat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Arus lalu lintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek malam hari ramai dipadati kendaraan menuju Jakarta dan sekitarnya. Kondisi tersebut menyebabkan kemacetan terjadi di KM 54 dari arah Cikampek.
Dari pantuan Jumat (6/5/2022) pukul 21.38 WIB hingga 22.15 WIB melalui CCTV pada situs Direktorat Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), volume kendaraan yang melintas mengalami peningkatan dibandingkan pada siang hari.
Kemacetan terjadi sejumlah titik Tol Jakarta-Cikampek, yakni KM 54 menuju Jakarta. Kendaraan tampak sulit bergerak. Penumpukan antrean kendaraan juga terjadi di KM 53, KM 56, KM 58, serta KM 62. Kendaraan yang melintas mulai menurunkan laju kendaraannya.
Sebelumya, Kepolisian dan Jasa Marga melakukan penerapan rekayasa lalu lintas (lalin) sistem one way dari KM 414 di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung sampai dengan KM 47 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) sudah diberlakukan pada Jumat, (6/5) pukul 14.00 WIB.
Dilanjutkan sistem contra flow dari KM 47 hingga KM 28.500 arah Jakarta. Kebijakan itu diterapkan sebagai upaya mencegah terjadinya kemacetan di ruas jalan tersebut akibat arus balik Lebaran 2022.
Dari pantuan Jumat (6/5/2022) pukul 21.38 WIB hingga 22.15 WIB melalui CCTV pada situs Direktorat Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), volume kendaraan yang melintas mengalami peningkatan dibandingkan pada siang hari.
Kemacetan terjadi sejumlah titik Tol Jakarta-Cikampek, yakni KM 54 menuju Jakarta. Kendaraan tampak sulit bergerak. Penumpukan antrean kendaraan juga terjadi di KM 53, KM 56, KM 58, serta KM 62. Kendaraan yang melintas mulai menurunkan laju kendaraannya.
Sebelumya, Kepolisian dan Jasa Marga melakukan penerapan rekayasa lalu lintas (lalin) sistem one way dari KM 414 di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung sampai dengan KM 47 Tol Jakarta-Cikampek (Japek) sudah diberlakukan pada Jumat, (6/5) pukul 14.00 WIB.
Dilanjutkan sistem contra flow dari KM 47 hingga KM 28.500 arah Jakarta. Kebijakan itu diterapkan sebagai upaya mencegah terjadinya kemacetan di ruas jalan tersebut akibat arus balik Lebaran 2022.
(muh)