Tak Hanya di Depok, NKV juga Akan Bangun Wisata Unggulan di Sleman
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sukses dengan kiprahnya pada sektor eduwisata urban farming dan penangkaran rusa di Kecamatan Sawangan, Kota Depok , Jawa Barat, Nara Kupu Village (NKV) dalam waktu dekat akan ekspansi ke luar kota. Daerah itu adalah Harjobinangun, Sleman, Yogyakarta.
Nara Kupu Village Yogyakarta ini rencananya dibangun di atas lahan seluar 2,6 hektare berada di kaki Gunung Merapi.
"Kualitas tanah di lokasi ini sangat bagus dibandingkan dengan tempat yang lainnya di Yogyakarta. Sehingga, akan menjadi kawasan potensial bagi dunia agrikultur dan kawasan pariwisata," ujar Field Leader NKV Yosep Permana dalam keterangannya, Rabu (9/3/2022).
Yosep mengatakan, pihaknya optimistis akan mendulang sukses seperti yang sudah berjalan di Depok. Hal itu, kata Yosep, karena di Yogya, selain kawasan digital farming dan penangkatan rusa, juga akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lain seperti penginapan berkonsep rumah kayu, creative business, dan sebagainya.
"Ada tambahan fasilitas yang lebih komplit dibanding NKV Depok yaitu selain melibatkan petani sekitar, NKV Yogya juga melibatkan puluhan wirausaha muda di area creative bussiness dan ada puluhan rumah kayu untuk penginapan dengan view sawah dan lapangan rusa," sebutnya.
Yosep menjelaskan, pada prinsipnya, NKV tetap konsisten membangun kawasan berbasis lingkungan dengan memperhatikan ekonomi berkelanjutan dan upaya pemberdayaan warga sekitar. "Sehingga NKV dapat menjadi ekosistem ekonomi warga sekitar," ujarnya.
Kemudian, lanjut Yosep, NKV Yogya juga akan diarahkan untuk mempertahankan kelangsungan ekonomi berbasis usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta pengembangan berbasis komunitas dengan melaksanakan beberapa program lainnya.
"Seperti pendidikan, agrikultur, pemberdayaan komunitas, ekoturisme, dan digital market," sebutnya.
Salah satu pemilik Nara Kupu Village atau NKV Project, Rayhan Christian Siego menuturkan, dirinya yakin NKV Yogya dapat menyedot perhatian warga kota pelajar tersebut lantaran akan menjadi salah satu kawasan agro education park terbaik di Jawa bagian Tengah.
Nara Kupu Village Yogyakarta ini rencananya dibangun di atas lahan seluar 2,6 hektare berada di kaki Gunung Merapi.
"Kualitas tanah di lokasi ini sangat bagus dibandingkan dengan tempat yang lainnya di Yogyakarta. Sehingga, akan menjadi kawasan potensial bagi dunia agrikultur dan kawasan pariwisata," ujar Field Leader NKV Yosep Permana dalam keterangannya, Rabu (9/3/2022).
Yosep mengatakan, pihaknya optimistis akan mendulang sukses seperti yang sudah berjalan di Depok. Hal itu, kata Yosep, karena di Yogya, selain kawasan digital farming dan penangkatan rusa, juga akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lain seperti penginapan berkonsep rumah kayu, creative business, dan sebagainya.
"Ada tambahan fasilitas yang lebih komplit dibanding NKV Depok yaitu selain melibatkan petani sekitar, NKV Yogya juga melibatkan puluhan wirausaha muda di area creative bussiness dan ada puluhan rumah kayu untuk penginapan dengan view sawah dan lapangan rusa," sebutnya.
Yosep menjelaskan, pada prinsipnya, NKV tetap konsisten membangun kawasan berbasis lingkungan dengan memperhatikan ekonomi berkelanjutan dan upaya pemberdayaan warga sekitar. "Sehingga NKV dapat menjadi ekosistem ekonomi warga sekitar," ujarnya.
Kemudian, lanjut Yosep, NKV Yogya juga akan diarahkan untuk mempertahankan kelangsungan ekonomi berbasis usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta pengembangan berbasis komunitas dengan melaksanakan beberapa program lainnya.
"Seperti pendidikan, agrikultur, pemberdayaan komunitas, ekoturisme, dan digital market," sebutnya.
Salah satu pemilik Nara Kupu Village atau NKV Project, Rayhan Christian Siego menuturkan, dirinya yakin NKV Yogya dapat menyedot perhatian warga kota pelajar tersebut lantaran akan menjadi salah satu kawasan agro education park terbaik di Jawa bagian Tengah.