Atasi macet, DIrlantas anyar libatkan masyarakat Jakarta

Jum'at, 07 Desember 2012 - 16:28 WIB
Atasi macet, DIrlantas anyar libatkan masyarakat Jakarta
Atasi macet, DIrlantas anyar libatkan masyarakat Jakarta
A A A
Sindonews.com – Menyikapi permasalahan kemacetan di Jakarta, tentunya tidak hanya diselesaikan oleh petugas. Namun, semua lapisan masyarakat turut bertanggungjawab menyelesaikan kemacetan di Ibu Kota.

Selain itu, dalam penghadapai masalah kemacetan harus disikapi dengan tidak mencari kesalahan atau menjelek-jelekan antar lembaga. Melainkan, saling mencari solusi bagaimana mencari jalan keluarnya.

Itulah pesan Kombes Pol Chryshnanda Dwi Laksana yang hari ini, menduduki jabatan barunya sebagai Dirlantas Polda Metro Jaya.

"Kita bisa mleihat sisi positif dari permasalahan kemacetan. Berpikir ke depan apa benefitnya. Saya begini, pada konteks sejauh mana kita bisa mendukung. Terpenting kita harus mulai memikirkan solusinya, bukan malah mencari kesalahan," ujar Dirlantas di Balai Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/12/2013).

Perwira melati tiga ini menjelaskan, lalu lintas merupakan cermin dari budaya masyarakat. Jadi, hal-hal seperti pelanggaran itulah yang memang harus dibenahi. Karena lalu lintas adalah masalah krusial yang memebutuhkan kesadaran untuk tertib berlalu lintas.

"Mari kita bangun lalu lintas dengan kesadaran dan disiplin. Mari budayakan lalu lintas yang sadar akan keselamatan," ajaknya.

Ia mengaku, pembangunan infrastruktur salah satu solusi mengatasi kemacetan di Ibu Kota. Artinya, pihak terkait melakukan pelebaran ruas jalan dan penambahan jembatan layang.

"Membangun sistem lalu lintas dengan membangun Infrastruktur, kreatifitas, teknologi, dan edukasi. Berpikir rasional bagaimana kita harus membenahi dan membuat terobosan," tambah pria berbadan gemuk ini.

Namun, itu semua tidak akan berarti jika tidak mendapatkan dukungan dari masyarakat, yang juga menggunakan jalan raya. Ini merupakan tugas lembaga terkait untuk memfungsikan masyarakat.

"Intinya, bagaimana kita memberdayakan masyarakat di Jakarta," tukasnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2480 seconds (0.1#10.140)