Anggota DPRD Bogor Nekat Duduk di Tengah Jalan Adang Dump Truck, Ada Apa?

Senin, 21 Februari 2022 - 17:53 WIB
loading...
Anggota DPRD Bogor Nekat Duduk di Tengah Jalan Adang Dump Truck, Ada Apa?
Aksi nekat anggota DPRD Kabupaten Bogor Ahmad Tohawi yang duduk di tengah jalan lalu mengadang dump truck, viral di media sosial. Foto: Ist
A A A
BOGOR - Aksi nekat anggota DPRD Kabupaten Bogor Ahmad Tohawi yang duduk di tengah jalan lalu mengadang dump truck, viral di media sosial. Usut punya usut, aksinya itu ternyata sebagai bentuk protes kepada pengusaha tambang dan pengemudi dump truck yang melanggar aturan jam operasional.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @bogorterkini, terlihat Tohawi duduk di tengah jalan tepat di depan dump truck. Kejadian itu berlangsung di wilayah Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor.

Aksi Tohawi menjadi pusat perhatian warga yang melintas di lokasi. Nampak beberapa orang terlihat membujuk Tohawi untuk tidak duduk di tengah jalan.


Saat dikonfirmasi, Tohawi mengatakan aksinya itu terjadi pagi tadi sekitar pukul 09.30 WIB. Ketika itu, dirinya sedang dalam perjalanan bersama sopirnya, lalu merasa curiga jarak 3 kilometer ditempuh dengan waktu 30 menit.

"Pas sopir saya mendahului, ternyata di depan tronton konvoi empat unit. Dari yang arah berlawanan, tronton kosong banyak banget lebih dari 11 tronton dari arah berlawanan," katanya, Senin (21/2/2022).

Spontan, Tohawi turun dari mobilnya dan mengadang belasan dump truck dengan duduk di tengah jalan. Hal itu dilakukannya untuk mewakili masyarakat, karena banyak yang mengeluh perihal truk tambang beroperasi melewati jam operasional dalam Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 120 Tahun 2021.



"Pemerintah sudah berusaha tetapi pihak pengusaha tidak mengindahkan peraturan pemerintah. Maka saya ingin dengan aksi tadi para pengemudi tronton sadar diri dong, sudah ada regulasi dari pemerintah daerah. Sadar diri atuh pengusaha dan pengemudi kan sudah di atur, semua aturan kan baik menurut saya. Tolong dong ditaati," ungkap Tohawi.



Dia berharap dengan aksinya itu membuat para pengusaha atau pengemudi dump truck sadar dan menaati aturan. Jangan sampai lebih banyak lagi nyawa melayang karena kecelakaan oleh dump truck.

"Jangan nunggu saya deh coba akang dan temen teman hitung berapa jumlah tronton per hari hitungan warga Ciseeng yang melintas itu masih 1.000 dalam per hari. Saya aja tadi selang saya nongkrong di situ, lebih dari seratus (truk tronton)," pungkasnya.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2078 seconds (0.1#10.140)