Tawuran 2 Kelompok Rusun Pecah di Kemayoran, Bermula saat Ngopi Dilempari Batu dan Bambu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tawuran antar kelompok Rumah Susun ( Rusun ) Dakota dengan Rusun Boeing pecah di wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat , Minggu (13/2/2022). Kejadian tersebut terjadi menjelang Subuh atau sekitar pukul 03.30 WIB.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat AKP Sam Suharto menuturkan, setengah jam berselang aparat kepolisian berhasil mengamankan tujuh orang pelaku.
"Hari Minggu 13 Februari 2022 sekitar jam 03.30 WIB, telah diamankan tujuh orang pelaku tawuran," ujar Sam ketika dihubungi, Minggu siang.
Sam memaparkan, tawuran bermula ketika kelompok Dakota tengah ngopi di sekitaran Jalan Kebon Kosong, Kemayoran, pukul 03.00 WIB. Kelompok ini berjumlah 20 orang.
Secara tiba-tiba, kelompok Boeing datang dan melempari mereka dengan batu dan bambu. Jumlah kelompok Boeing lebih kurang 30 orang.
"Selanjutnya dibalas Anak Dakota sehingga terjadi tawuran saling lempar menggunakan batudan bambu," jelasnya.
Sebanyak tujuh orang pelaku kini telah diamankan oleh petugas kepolisian dari jajaran Polsek Kemayoran yang saat itu tengah berpatroli guna menjalani pemeriksaan. Dari tujuh pelaku yang diamankan, seluruhnya merupakan kelompok Dakota.
Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat AKP Sam Suharto menuturkan, setengah jam berselang aparat kepolisian berhasil mengamankan tujuh orang pelaku.
"Hari Minggu 13 Februari 2022 sekitar jam 03.30 WIB, telah diamankan tujuh orang pelaku tawuran," ujar Sam ketika dihubungi, Minggu siang.
Sam memaparkan, tawuran bermula ketika kelompok Dakota tengah ngopi di sekitaran Jalan Kebon Kosong, Kemayoran, pukul 03.00 WIB. Kelompok ini berjumlah 20 orang.
Secara tiba-tiba, kelompok Boeing datang dan melempari mereka dengan batu dan bambu. Jumlah kelompok Boeing lebih kurang 30 orang.
"Selanjutnya dibalas Anak Dakota sehingga terjadi tawuran saling lempar menggunakan batudan bambu," jelasnya.
Sebanyak tujuh orang pelaku kini telah diamankan oleh petugas kepolisian dari jajaran Polsek Kemayoran yang saat itu tengah berpatroli guna menjalani pemeriksaan. Dari tujuh pelaku yang diamankan, seluruhnya merupakan kelompok Dakota.
(mhd)