Libur Natal, Lalin di Jalur Puncak Cenderung Lengang
loading...
A
A
A
BOGOR - Hari kedua pada libur Natal 2021, kondisi arus lalu lintas di Jalur Puncak , Kabupaten Bogor, cenderung lengang. Belum terlihat adanya kenaikan volume kendaraan signifikan di kawasan wisata tersebut.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Bogor Ipda Ardian Novianto mengatakan, dalam tiga hari terakhir arus lalu lintas yang menuju kawasan Puncak mengalami penurunan. Bahkan, hari ini cenderung lengang.
"Kawasan wisata Puncak belum terjadi peningkatan. Sampai dengan saat ini arus cenderung ramai lancar bahkan cenderung lengang dibandingkan dengan minggu kemarin," kata Ardian di Bogor, Minggu (26/12/2021).
Kendati begitu, petugas dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan tetap melaksanakan ganjil genap. Termasuk memeriksa sertifikat vaksin dari aplikasi PeduliLindungi secara acak terhadap pengendara.
"Jadi bagi pengunjung kawasan Puncak akan terdata apa sudah divaksin atau belum. Apabila terdapat yang belum tervaksin maka kita arahkan ke gerai vaksin di Pos Prokes Simpang Gadod," jelas Ardian.
Di samping itu, kata dia, sistem ganjil genap yang diterapkan tidak serta merta menghapus oneway. Sistem satu arah itu tetap diberlakukan apabila kondisi arus lalu lintas mengalami kepadatan.
"Oneway kita tidak hilangkan kita akan melihat situasional apabila arus lalu lintasnya cenderung cukup meriah dan ada peningkatan maka kita akan oneway baik ke atas atau ke bawah," tutupnya.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Bogor Ipda Ardian Novianto mengatakan, dalam tiga hari terakhir arus lalu lintas yang menuju kawasan Puncak mengalami penurunan. Bahkan, hari ini cenderung lengang.
"Kawasan wisata Puncak belum terjadi peningkatan. Sampai dengan saat ini arus cenderung ramai lancar bahkan cenderung lengang dibandingkan dengan minggu kemarin," kata Ardian di Bogor, Minggu (26/12/2021).
Kendati begitu, petugas dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan tetap melaksanakan ganjil genap. Termasuk memeriksa sertifikat vaksin dari aplikasi PeduliLindungi secara acak terhadap pengendara.
"Jadi bagi pengunjung kawasan Puncak akan terdata apa sudah divaksin atau belum. Apabila terdapat yang belum tervaksin maka kita arahkan ke gerai vaksin di Pos Prokes Simpang Gadod," jelas Ardian.
Di samping itu, kata dia, sistem ganjil genap yang diterapkan tidak serta merta menghapus oneway. Sistem satu arah itu tetap diberlakukan apabila kondisi arus lalu lintas mengalami kepadatan.
"Oneway kita tidak hilangkan kita akan melihat situasional apabila arus lalu lintasnya cenderung cukup meriah dan ada peningkatan maka kita akan oneway baik ke atas atau ke bawah," tutupnya.
(mhd)