Kisah Pilu Keluarga Nelayan di Cilincing, Lahirkan Anak Laki-laki Tanpa Penis

Jum'at, 26 November 2021 - 06:27 WIB
loading...
A A A
Dikarenakan tes tersebut tak ditanggung BPJS, keluarga yang sehari-hari bekerja sebagai nelayan ini harus mengeluarkan uang sebesar Rp1,7 juta dan belum lagi bayar ongkos bolak balik rumah sakit.

"Di situ cuma kromosom dua kali balik lagi, ya sudah saya setop. Hasilnya dinyatakan cowok, hasil kromosomnya XY," jelas Dewi. Dewi mengatakan, belum puas dengan hasil yang diberikan pihak rumah sakit lantaran sampai detik ini dokter tidak bisa menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi pada AG.

Dokter yang menangani anaknya hanya menyarankan jika AG harus dioperasi pada tahun depan tanpa memberikan alasan dan penyebab. "Harus operasi, paling pembentukan dia harus jadi laki-laki. Soalnya sama sekali enggak ada batang (penisnya), terus buah zakarnya juga satu di atas, satunya di atas batoknya," katanya.

Dengan berderai air mata ditambah dengan kondisi perekonomian keluarga yang serba terbatas. Dewi berharap bantuan baik dari Pemerintah maupun pihak-pihak lainnya untuk mau berbagi, membantu proses operasi sang buah hati.
(hab)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1066 seconds (0.1#10.140)