Human Initiative-MERCY Malaysia Sediakan PCR Kit COVID-19 untuk Masyarakat Jakarta

JAKARTA - Sejak Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan COVID-19 sebagai pandemi pada tahun 2020, Human Initiative telah mendukung pemerintah Indonesia dalam menangani krisis kesehatan global. Dalam mengatasi pandemi, tes massal menjadi salah satu strategi untuk menekan angka penularan COVID-19.

Saat ini, metode yang dianggap memiliki tingkat akurasi tertinggi untuk mendeteksi COVID-19 adalah tes polymerase chain reaction (PCR). "Itulah sebabnya Human Initiative bersama MERCY Malaysia, sebuah organisasi kemanusiaan internasional, telah berpartisipasi membantu masyarakat Jakarta," ujar VP Operations Human Initiative, Andjar Radite, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (5/11/2021).

Ia menyampaikan, sebagai bagian dari kerja sama, Human Initiative dan MERCY Malaysia mengoptimalkan tiga laboratorium keliling milik NAMA Foundation yang dihibahkan kepada Pemprov DKI Jakarta di beberapa rumah sakit umum daerah. Bantuan kit PCR tersebut disalurkan sejak awal Agustus 2021. Acara serah terima alat PCR secara simbolis dilaksanakan pada 6 Agustus 2021 di Laboratorium Kesehatan, Jakarta Pusat.



Acara tersebut dihadiri oleh VP Operations Human Initiative Andjar Radite, Kepala Laboratorium Kesehatan Jakarta Erizon Safari, Tim Proyek Human Initiative, dokter, staf Laboratorium Kesehatan Jakarta, dan perwakilan MERCY Malaysia.

Andjar menekankan pentingnya kolaborasi dalam menjawab kendala yang ada yang mungkin dihadapi Pemprov DKI Jakarta dalam penanganan kasus COVID-19. Andjar menyampaikan harapannya bahwa, kerja sama ini akan memperkuat aksi kemanusiaan bersama untuk mengatasi keterbatasan kita.

Kepala Laboratorium Kesehatan Jakarta Erizon Safar menyampaikan apresiasi khususnya kepada MERCY Malaysia dan Human Initiative, yang telah menyediakan "Tool Kit PCR" untuk tiga mobile lab. Bantuan itu membantu mempercepat penemuan kasus dan pengendalian wabah COVID-19 di Jakarta.

"PCR test akan dioperasikan di bawah kendali dan pengawasan Laboratorium Kesehatan Jakarta," kata Erizon.

Acara tersebut juga diikuti secara virtual melalui Zoom dari Malaysia. Presiden MERCY Malaysia Prof Dato’Ahmad Faizal Mohd Perdaus mengatakan, pandemi COVID-19 telah memberikan beban besar pada sistem kesehatan dan medis secara global.



"MERCY Malaysia berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada mitra internasional kami, dengan memanfaatkan keahlian interdisipliner kami dalam bantuan medis kemanusiaan.” ucap Prof Dato’ Ahmad Faizal.

Lebih lanjut ia mengatakan, mobilisasi tiga lab keliling di beberapa rumah sakit umum di Jakarta Pusat berfungsi sebagai inisiatif mitigasi risiko infeksi COVID-19 dan secara tidak langsung membantu menekan angka kematian di Indonesia.

“Sementara MERCY Malaysia telah proaktif dalam membantu upaya bantuan COVID-19 di Malaysia, memberikan bantuan ke Indonesia menggarisbawahi komitmen dan dukungan berkelanjutan untuk bekerja bersama mitra internasional dalam melayani masyarakat rentan dalam pengurangan risiko. Dalam menghadapi pandemi global, kita harus berdiri bersama lebih dari sebelumnya,” tutupnya.