Terus Meroket, Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Tembus 10 Ribu
loading...
A
A
A
JAKARTAD - Kasus aktif Covid-19 di Jakarta naik 313. Akibat penambahan itu, saat ini kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota Jakarta tembus di angka 10 ribu.
Demikia disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Dwi Oktavia. Kata dia, kenaikan itu berdasarkan data yang tercatat oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta pada Kamis 7 JUli 2022.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta (Kamis) naik sejumlah 313 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 10.033 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Dwi dalam keterangannya, Jumat (8/7/2022).
Kemudian, telah dilakukan tes PCR sebanyak 12.789 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 10.979 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.476 positif dan 9.503 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 14.572 orang dites, dengan hasil 516 positif dan 14.056 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.252.398 dengan tingkat kesembuhan 98%, dan total 15.329 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%," ucapnya.
Lebih lanjut, Dwi juga menyebut positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO).
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,9%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,5%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," tuturnya.
Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik. Selain itu, warga juga disarankan untuk melengkapi vaksinisasi Covid-19 dengan booster.
Demikia disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Dwi Oktavia. Kata dia, kenaikan itu berdasarkan data yang tercatat oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta pada Kamis 7 JUli 2022.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta (Kamis) naik sejumlah 313 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 10.033 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Dwi dalam keterangannya, Jumat (8/7/2022).
Kemudian, telah dilakukan tes PCR sebanyak 12.789 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 10.979 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.476 positif dan 9.503 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 14.572 orang dites, dengan hasil 516 positif dan 14.056 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.252.398 dengan tingkat kesembuhan 98%, dan total 15.329 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%," ucapnya.
Lebih lanjut, Dwi juga menyebut positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO).
Baca Juga
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,9%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,5%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," tuturnya.
Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik. Selain itu, warga juga disarankan untuk melengkapi vaksinisasi Covid-19 dengan booster.
(mhd)