Positif Covid-19 di Kabupaten Bogor Kembali Bertambah, Terbaru Pekerja di Jakarta

BOGOR - Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bogor kembali bertambah. Data terbaru monitoring harian Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor hingga pukul 19.00 WIB, total kasus positif mencapai 221 orang.

"Hari ini ada penambahan 4 kasus baru pasien terkonfirmasi positif dan 3 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, dalam keterangan persnya, Rabu (3/6/2020) malam. (Baca juga: Update Corona 3 Juni 2020: 28.233 Positif, 8.406 Sembuh dan 1.698 Meninggal Dunia)

Ia menyebutkan, dua dari kasus baru terkonfirmasi positif itu berasal dari Gunung Putri, yakni masih satu keluarga (ayah dan anak). "Ayahnya kerja di Jakarta, diduga terpapar dari Jakarta. Semua anggota keluarganya telah di swab, anaknya 3, yang 2 hasilnya negatif," katanya.

Data 4 kasus baru pasien terkonfirmasi positif adalah dua laki-laki asal Gunung Putri masing-masing berusia 48 tahun dan 18 tahun, sisanya laki-laki berusia 34 tahun asal Sukaraja, dan perempuan 30 tahun asal Gunung Sindur.

"Sedangkan untuk 3 kasus baru dengan status PDP yang meninggal dunia adalah semuanya berjenis kelamin perempuan, masing-masing, 51 tahun asal Ciawi, 56 tahun asal Leuwisadeng, dan 52 tahun asal Ciampea," ungkapnya. (Baca juga: Mobilitas Tak Terkendali, Waspadai Gelombang Kedua Covid-19)

Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bogor mencapai 221 orang, terdiri atas positif aktif atau masih dalam perawatan rumah sakit sebanyak 155 orang, meninggal 15 orang, dan sembuh 49 orang.

"Sementara itu kasus dengan status PDP total berjumlah 1.627 orang dengan rincian selesai 1207 orang, masih dalam pengawasan 313 orang, dan meninggal dunia 107 orang," jelasnya. (Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Jakarta Cenderung Terus Menurun)

Sedangkan untuk kasus dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) mencapai 1.585 orang terdiri atas selesai pemantauan 1.346 orang, dan masih dalam pemantauan 239 orang.

"Karena masih terus terjadi penularan, kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu kenakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak. dan hindari keramaian," pungkasnya. (Baca juga: Peringati Hari Jadi Bogor di Tengah Pandemi Covid-19, Bima Arya Minta 3 Kado Ini)