Viral! Oknum Warga Minta Uang Rokok untuk Buka Pintu Portal Lockdown di Kebon Jeruk

Jum'at, 02 Juli 2021 - 11:16 WIB
loading...
Viral! Oknum Warga Minta Uang Rokok untuk Buka Pintu Portal Lockdown di Kebon Jeruk
Seorang oknum penjaga pintu lockdown di Jalan H. Ismail, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat memanfaatkan warga untuk meminta uang saku rokok supaya dapat masuk gerbang.Foto/Tangkapan Layar/IG @kamerapengawas
A A A
JAKARTA - Di tengah lonjakan pandemi Covid-19 yang tak urung reda, menyebabkan beberapa perkampungan atau perumahan zona merah memberlakukan kebijakan mikro lockdown untuk meminimalisir pencegahan virus Covid-19.

Alih-alih melindungi masyarakat dengan kebijakan itu, namun baru-baru ini terdapat seorang oknum penjaga pintu lockdown di Jalan H. Ismail, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat memanfaatkan warga untuk meminta uang saku 'rokok' supaya dapat masuk gerbang.

Hal itu diketahui melalui sebuah postingan video yang diunggah oleh akun instagram @kamerapengawas, Jumat (2/7/2021). Dalam video berdurasi 50 detik itu, memperlihatkan seorang pengendara mobil yang diketahui adalah wanita berdebat dengan salah satu oknum pungli palang pintu.

Wanita itu mempertanyakan ihwal mengapa dirinya tidak diperbolehkan masuk meski ia mengaku adalah warga setempat."Kok jadi minta uang rokok, kan saya warga sini," ucap wanita dalam video itu.

Lantas pria oknum pungli yang mengenakan baju putih itu ngotot ingin meminta uang rokok."Ini RT 4, kamu ngerti gak?," tegas Oknum itu.

"Loh kan rumah saya disini," timpal wanita yang ingin mencoba masuk. "Kamu kasih uang rokok aja, gitu, dah beres," jawab Oknum itu lagi. Baca: Viral! Emak-Emak Tangkap Ular Besar di Sungai

Adu mulut keduanya masih berlanjut. Sang oknum itu bergegas menghampiri pengendara. Dia pun tak segan menyebut tarif yang ingin di minta. "Tapi kamu kan bukan warga sini. Sudah Rp20 ribu lalu saya kasih lewat," sahutnya.

Terpisah, Camat Kebon Jeruk Saumun mengaku sudah meminta Lurah Sukabumi Selatan untuk menegur oknum pungli mikro lockdown tersebut. "Ya sudah di cek oleh Lurah untuk diperingatkan kepada petugas jaga tidak boleh meminta uang," jelasnya dikonfirmasi.

Sementara itu Kapolsek Kebon Jeruk Kompol R Manurung mengaku akan memeriksa kejadian itu. "Kalau yang terjadi di video kan baru minta, belum dikasih, kalau baru minta uangnya belum terima nanti akan kami lihat dulu," katanya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3268 seconds (0.1#10.140)