Ditolak Puskesmas di Tangerang dan RS Penuh, Warga Pinang Akhirnya Meninggal di Rumah

Kamis, 24 Juni 2021 - 16:09 WIB
loading...
Ditolak Puskesmas di Tangerang dan RS Penuh, Warga Pinang Akhirnya Meninggal di Rumah
Putri Rahmawati (31) harus kehilangan suami tercintanya Joko Susanto (32) yang meninggal dunia usai disuntik vaksin di Kota Tangerang.Foto/SINDOnews/Hasan Kurniawan
A A A
TANGERANG - Seorang warga bernama Joko Susanto (32) dilaporkan meninggal dunia usai disuntik vaksin Covid-19 di Puskesmas Kunciran Baru, Pinang, Kota Tangerang . Saat disuntik vaksin, kondisi Joko sehat.

Tetapi setelah disuntik, warga Kunciran Jaya, Pinang, Kota Tangerang, ini langsung merasakan demam tinggi dan batuk tanpa henti hingga akhirnya meninggal dunia. Putri Rahmawati (31), istri almarhum mengatakan, peristiwa itu bermula dari undangan vaksinasi di Puspemkot Tangerang. Tetapi akhirnya batal dan dia divaksin di Puskesmas Kunciran Baru.

"Jadi awalnya kita dapat undangan untuk vaksin di Pemkot Tangerang. Terus kita ke sana. Tapi ternyata sudah enggak ada jadwal buat kita di sana," kata Putri saat ditemui di rumahnya, Kamis (24/7/2021).

Dilanjutkan dia, dari Pemkot Tangerang, Putri dan sang suami pergi ke Puskesmas Kunciran Baru, Pinang, dan akhirnya disuntik vaksin di sana, pada Selasa 15 Juni 2021 lalu. "Akhirnya suami saya disuntik. Tetapi setelah itu, suami saya langsung demam tinggi. Demamnya sampai 37-an, pokoknya tinggi. Jadi, habis itu, dia batuk terus enggak berhenti-henti," paparnya.

Saat melihat gejala itu, Putri mengaku sangat khawatir dan bergegas membawa Joko ke puskesmas. Sayangnya, di puskesmas Joko ditolak dengan alasan kapasitas sudah penuh. "Ke puskesmas lagi, tapi ditolak dan katanya penuh. Terus orang puskesmas bilang dirawat di rumah saja. Soalnya rumah sakit juga penuh semua," jelasnya.

Dengan terpaksa, akhirnya Putri pulang bersama suaminya yang semakin lemah ke rumah. Nahas, setelah delapan hari dirawat di rumah, Joko meninggal dunia. Joko meninggalkan istri dan dua anak.

"Saya minta pertanggung jawabannya bagaimana atas meninggalnya suami saya, untuk ke depan anak saya seperti apa. Karena bukan penyakit ada, tapi penyakit setelah divaksin," pungkasnya.

Tadi pagi, Joko sudah dimakamkan di pemakaman keluarga yang berada tidak jauh dari rumahnya. Sementara itu, pihak Dinas Kesehatan Kota Tangerang, masih belum bisa dimintai keterangannya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2573 seconds (0.1#10.140)