Rapid Test Antigen di Stasiun Bogor, 1 Penumpang Commuter Line Positif COVID-19

BOGOR - Satu penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bogor positif COVID-19 setelah menjalani rapid test antigen, Senin (21/6/2021). Penumpang tersebut tidak diperkenankan masuk ke dalam stasiun dan diminta untuk swab test PCR.

"Tadi ada satu yang positif, kita sudah langsung koordinasi dengan Dinkes untuk lanjutan melakukan swab PCR karena antigen harus dipastikan lagi dengan PCR," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba. (Baca juga; Rapid Antigen di Stasiun Bogor, Penumpang: Setuju Saja, Apalagi Jakarta Zona Merah )

Penumpang yang positif COVID-19 hasil antigen itu merupakan pengguna layanan Commuter Line yang bekerja di wilayah Jakarta. Hingga saat ini, rapid tes antigen di Stasiun Bogor masih terus berlangsung. "Satu positif di Stasiun Bogor itu dia pekerja yang melakukan aktivitas ke Jakarta," tutup Anne.

Diketahui, mulai hari ini PT KAI Commuter menggelar rapid test antigen secara acak kepada penumpang KRL Commuter Line di beberapa stasiun selama sepekan ke depan. Targetnya sebanyak 100-150 penumpang yang dites secara acak setiap harinya.

Untuk pagi hari, rapid antigen digelar di Stasiun Bogor, Stasiun Bekasi, Stasiun Tanggerang dan Stasiun Cikarang. Sedangkan, sore hari digelar di stasun transit seperti Tanah Abang dan Manggarai. (Baca juga;Jumlah Pasien COVID-19 Sembuh dari Klaster Ponpes Bertambah Jadi 49 Orang)

Diharapkan, upaya ini bisa meminimalisir penularan COVID-19 antar penumpang pada jasa transportasi commuter. Termasuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh penumpang.