Kasus Pasien Meninggal Terkait Covid-19 di Bogor Raya Capai 55 Orang
loading...
Tingkat kematian akibat wabah pandemi Covid-19 di wilayah Bogor Raya hingga Minggu, 19 April 2020 mencapai 55 orang.Foto/Ilustrasi.istimewa
A
A
A
BOGOR - Tingkat kematian akibat wabah pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) di wilayah Bogor Raya hingga Minggu, 19 April 2020 mencapai 55 orang. Jumlah itu masing-masing terdiri dari 35 orang asal Kota Bogor dan 20 orang asal Kabupaten Bogor.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kota Bogor hingga pukul 14.00 WIB, angka kematian itu terdiri dari 11 pasien berstatus terkonfirmasi positif dan 24 berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP)."Sebanyak 24 orang yang meninggal dalam status PDP, saat ini masih menunggu hasil lab swab dari Litbangkes Kementerian Kesehatan," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno pada Senin (20/4/2020).
Wanita yang menjabat sebagai Juru Bicara Pemkot Bogor untuk Siaga Corona ini menuturkan, terdapat pula penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif satu orang dan totalnya menjadi 65 orang."Sedangkan jumlah pasien positif yang sembuh juga bertambah menjadi 6 orang dan untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih dalam pengawasan atau perawatan RS sebanyak 48 orang," ujarnya.
Dia menambahkan, untuk kasus total berjumlah 137 orang dengan rincian selesai atau sembuh 35 orang dan masih dalam pengawasan RS 78 orang."Untuk kasus yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) total jumlahnya sebanyak 988 orang, dengan rincian 673 orang sembuh atau selesai dan masih dalam pemantauan sebanyak 315 orang. Sedangkan untuk orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 di Kota Bogor juga bertambah menjadi 44 orang, dengan rincian selesai 6 orang dan masih dalam pemantauan 38 orang," katanya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah mengungkapkan, berdasarkan data monitoring harian kewaspadaan infeksi Covid-19 Kabupaten untuk pasien meninggal total 20 orang. "Masing-masing 15 orang berstatus PDP dan lima orang berstatus pasien Terkonfirmasi Positif," ungkapnya.
Dia menyebutkan, hingga pukul 19.00 WIB Minggu (19/04/2020) ada dua kasus baru terkonfirmasi positif yakni laki-laki, berusia 65 tahun asal Kecamatan Ciomas dan perempuan, berusia 63 tahun asal Kecamatan Gunung Putri."Total pasien terkonfirmasi positif berjumlah 58 orang dengan rincian positif aktif atau masih dalam perawatan/pengawasan RS sebanyak 49 kasus, meninggal 5 kasus dan sembuh 4 kasus," jelasnya.
Sedangkan untuk kasus berstatus PDP total berjumlah 683 orang, dengan rincian masih dalam pengawasan 425 orang, selesai 243 orang dan meninggal 15 orang."Untuk jumlah ODP juga bertambah menjadi 1.072 orang, masih dalam pemantauan 454 orang dan selesai 618 orang," ucapnya.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kota Bogor hingga pukul 14.00 WIB, angka kematian itu terdiri dari 11 pasien berstatus terkonfirmasi positif dan 24 berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP)."Sebanyak 24 orang yang meninggal dalam status PDP, saat ini masih menunggu hasil lab swab dari Litbangkes Kementerian Kesehatan," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno pada Senin (20/4/2020).
Wanita yang menjabat sebagai Juru Bicara Pemkot Bogor untuk Siaga Corona ini menuturkan, terdapat pula penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif satu orang dan totalnya menjadi 65 orang."Sedangkan jumlah pasien positif yang sembuh juga bertambah menjadi 6 orang dan untuk pasien terkonfirmasi positif Covid-19 masih dalam pengawasan atau perawatan RS sebanyak 48 orang," ujarnya.
Dia menambahkan, untuk kasus total berjumlah 137 orang dengan rincian selesai atau sembuh 35 orang dan masih dalam pengawasan RS 78 orang."Untuk kasus yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) total jumlahnya sebanyak 988 orang, dengan rincian 673 orang sembuh atau selesai dan masih dalam pemantauan sebanyak 315 orang. Sedangkan untuk orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 di Kota Bogor juga bertambah menjadi 44 orang, dengan rincian selesai 6 orang dan masih dalam pemantauan 38 orang," katanya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah mengungkapkan, berdasarkan data monitoring harian kewaspadaan infeksi Covid-19 Kabupaten untuk pasien meninggal total 20 orang. "Masing-masing 15 orang berstatus PDP dan lima orang berstatus pasien Terkonfirmasi Positif," ungkapnya.
Dia menyebutkan, hingga pukul 19.00 WIB Minggu (19/04/2020) ada dua kasus baru terkonfirmasi positif yakni laki-laki, berusia 65 tahun asal Kecamatan Ciomas dan perempuan, berusia 63 tahun asal Kecamatan Gunung Putri."Total pasien terkonfirmasi positif berjumlah 58 orang dengan rincian positif aktif atau masih dalam perawatan/pengawasan RS sebanyak 49 kasus, meninggal 5 kasus dan sembuh 4 kasus," jelasnya.
Sedangkan untuk kasus berstatus PDP total berjumlah 683 orang, dengan rincian masih dalam pengawasan 425 orang, selesai 243 orang dan meninggal 15 orang."Untuk jumlah ODP juga bertambah menjadi 1.072 orang, masih dalam pemantauan 454 orang dan selesai 618 orang," ucapnya.
(hab)
Explore More