Ruas Tol Japek Layang Ditutup 5 Jam, Ini Skenario Pengalihan Arus Lalu Lintasnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebagian Ruas Tol Japek (Jakarta-Cikampek) Layang pada on ramp dari arah Jakarta menuju Cikampek KM 10A Junction Cikunir pada Senin (12/4/2021) mulai pukul 05.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB ditutup.
Penutupan ini dikarenakan akan dilakukan penggantian nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Desember 2019 silam dan merujuk pada Surat Izin Menteri PUPR Nomor BM.07.02-Mn/635, tanggal 8 April 2021.
Penutupan dua lajur hanya dilakukan pada akses masuk Tol Japek II Elevated yang mengarah ke Cikampek selama 5 jam tersebut.
Berikut ini 5 skenario pengalihan arus yang akan dilaksanakan oleh petugas terkait besok:
1. Kendaraan asal Jatiasih/JORR menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek dialihkan melalui Off Ramp akses Kalimalang
2. Kendaraan asal Jatiasih/JORR menuju Cawang dialihkan melalui Off Ramp akses Kalimalang
3. Kendaraan asal Jalan Tol Dalam Kota/Cawang menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dapat melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek Bawah
4. Kendaraan asal Rorotan yang menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dapat dilalui secara normal
5. Kendaraan asal Cikampek menuju Jakarta melalui akses Km 48 Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dapat dilalui secara normal.
Dalam penjelasan akun Instagram official.jcc.evelated selama waktu penutupan tersebut, pengguna jalan tetap dapat melalui Tol Japek Elevated dari arah JORR (Rorotan-Bintara) atau dengan menggunakan jaringan jalan tol lama (bagian bawah).
Sementara arus lalu lintas Japek II Elevated dari arah Timur (Karawang-Km 47 B) menuju ke Jakarta tidak mengalami penutupan atau pengalihan lalu lintas, artinya Ruas Tol Japek II Elevated tetap dioperasikan normal seperti biasa.
Jalan Tol Japek II Elevated yang telah beroperasi dan dikelola oleh PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) tersebut telah menjadi salah satu solusi kemacetan yang sering terjadi di ruas vital tersebut. Ruas Tol Japek II Elevated merupakan jalan tol layang terpanjang di Indonesia dan menjadi jalan tol bertingkat (double decker motorway) yang pertama di Indonesia karena dibangun di atas Jalan tol Jakarta-Cikampek.
Tujuan dibangunnya jalan tol ini adalah untuk memisahkan pergerakan komuter jarak pendek Jakarta-Bekasi-Cikarang (lajur kolektor/eksisting) dengan pergerakan jarak jauh tujuan Cirebon, Bandung, Semarang, dan Surabaya (lajur ekspres/layang), khususnya golongan I non-bus.
Penutupan ini dikarenakan akan dilakukan penggantian nama Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Elevated yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Desember 2019 silam dan merujuk pada Surat Izin Menteri PUPR Nomor BM.07.02-Mn/635, tanggal 8 April 2021.
Penutupan dua lajur hanya dilakukan pada akses masuk Tol Japek II Elevated yang mengarah ke Cikampek selama 5 jam tersebut.
Berikut ini 5 skenario pengalihan arus yang akan dilaksanakan oleh petugas terkait besok:
1. Kendaraan asal Jatiasih/JORR menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek dialihkan melalui Off Ramp akses Kalimalang
2. Kendaraan asal Jatiasih/JORR menuju Cawang dialihkan melalui Off Ramp akses Kalimalang
3. Kendaraan asal Jalan Tol Dalam Kota/Cawang menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dapat melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek Bawah
4. Kendaraan asal Rorotan yang menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dapat dilalui secara normal
5. Kendaraan asal Cikampek menuju Jakarta melalui akses Km 48 Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dapat dilalui secara normal.
Dalam penjelasan akun Instagram official.jcc.evelated selama waktu penutupan tersebut, pengguna jalan tetap dapat melalui Tol Japek Elevated dari arah JORR (Rorotan-Bintara) atau dengan menggunakan jaringan jalan tol lama (bagian bawah).
Sementara arus lalu lintas Japek II Elevated dari arah Timur (Karawang-Km 47 B) menuju ke Jakarta tidak mengalami penutupan atau pengalihan lalu lintas, artinya Ruas Tol Japek II Elevated tetap dioperasikan normal seperti biasa.
Jalan Tol Japek II Elevated yang telah beroperasi dan dikelola oleh PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) tersebut telah menjadi salah satu solusi kemacetan yang sering terjadi di ruas vital tersebut. Ruas Tol Japek II Elevated merupakan jalan tol layang terpanjang di Indonesia dan menjadi jalan tol bertingkat (double decker motorway) yang pertama di Indonesia karena dibangun di atas Jalan tol Jakarta-Cikampek.
Tujuan dibangunnya jalan tol ini adalah untuk memisahkan pergerakan komuter jarak pendek Jakarta-Bekasi-Cikarang (lajur kolektor/eksisting) dengan pergerakan jarak jauh tujuan Cirebon, Bandung, Semarang, dan Surabaya (lajur ekspres/layang), khususnya golongan I non-bus.
(kri)