Polisi Dibacok Geng Motor di Menteng Jakarta Pusat
loading...
Anggota Polsek Menteng Aiptu Dwi Handoko menjadi korban pembacokan oleh geng motor. Foto: SINDOnews/Komaruddin Bagja Arjawinangun
A
A
A
JAKARTA - Seorang polisi menjadi korban pembacokan oleh geng motor . Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (28/2/2021).
Anggota Polsek Menteng Aiptu Dwi Handoko dibacok saat membubarkan kerumunan puluhan geng motor yang sedang membuat keributan pada dini hari itu. Dalam sebuah video viral, gerombolan geng motor mengamuk di badan Jalan Pegangsaan. Mereka membunyikan klakson motor sembari melontarkan berbagai kata-kata makian. Tampak juga salah satu di antara mereka memegang sebilah celurit.
Baca juga: Sekuriti Dikeroyok Geng Motor di Tangsel, Polisi Periksa 2 Saksi
"Utara gua ni. Apa lu, sini lu sini lu. Utara gua, utara gua ni," kata salah satu anggota geng motor dalam video tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Menteng Kompol Ghozali Luhulim membenarkan Aiptu Handoko dibacok gerombolan geng motor.
Saat itu, Handoko sedang memantau situasi di sekitar Jalan Pegangsaan. Lalu, sebanyak 25 motor yang masing-masing dinaiki dua remaja melintas dari arah utara. Mereka melaju sembari menyalakan klakson. Akibatnya, warga terpancing keluar untuk melihat kebisingan itu.
Baca juga: Geng Motor di Depok Hantam Warga yang Lagi Makan Roti
"Setelah itu, anggota (Aiptu Handoko) berusaha menghentikan mereka, namun salah satu anggota geng motor melukai anggota kami. Anggota kami kena (bacok) di jari kelingking sebelah kanan," ujar Ghozali, Rabu (3/3/2021).
Pihaknya sedang menyelidiki kasus ini. Jajarannya berupaya mengidentifikasi pelaku. "Kami sedang lidik. Secepatnya akan kami ungkap kasus ini," katanya.
Sementara, kondisi Aiptu Handoko dari video yang diterima saat ini terbaring di tempat tidur rumah sakit. Petugas medis sedang menangani jari kelingking tangan korban yang terluka.
Anggota Polsek Menteng Aiptu Dwi Handoko dibacok saat membubarkan kerumunan puluhan geng motor yang sedang membuat keributan pada dini hari itu. Dalam sebuah video viral, gerombolan geng motor mengamuk di badan Jalan Pegangsaan. Mereka membunyikan klakson motor sembari melontarkan berbagai kata-kata makian. Tampak juga salah satu di antara mereka memegang sebilah celurit.
Baca juga: Sekuriti Dikeroyok Geng Motor di Tangsel, Polisi Periksa 2 Saksi
"Utara gua ni. Apa lu, sini lu sini lu. Utara gua, utara gua ni," kata salah satu anggota geng motor dalam video tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Menteng Kompol Ghozali Luhulim membenarkan Aiptu Handoko dibacok gerombolan geng motor.
Saat itu, Handoko sedang memantau situasi di sekitar Jalan Pegangsaan. Lalu, sebanyak 25 motor yang masing-masing dinaiki dua remaja melintas dari arah utara. Mereka melaju sembari menyalakan klakson. Akibatnya, warga terpancing keluar untuk melihat kebisingan itu.
Baca juga: Geng Motor di Depok Hantam Warga yang Lagi Makan Roti
"Setelah itu, anggota (Aiptu Handoko) berusaha menghentikan mereka, namun salah satu anggota geng motor melukai anggota kami. Anggota kami kena (bacok) di jari kelingking sebelah kanan," ujar Ghozali, Rabu (3/3/2021).
Pihaknya sedang menyelidiki kasus ini. Jajarannya berupaya mengidentifikasi pelaku. "Kami sedang lidik. Secepatnya akan kami ungkap kasus ini," katanya.
Sementara, kondisi Aiptu Handoko dari video yang diterima saat ini terbaring di tempat tidur rumah sakit. Petugas medis sedang menangani jari kelingking tangan korban yang terluka.
(jon)
Explore More