Polisi Sebut Pembacokan di Cilincing Dilandasi Rasa Dendam
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aksi pembacokan yang diduga dilakukan lima pemuda terhadap seorang remaja di kolong jembatan Jalan Jembatan 1, Cilincing, Jakarta Utara pada Kamis (10/12/2020) dilandasi motif balas dendam. Pelaku dan korban berasal dari dua kelompok yang berbeda dan diketahui para pelaku memiliki dendam pribadi terhadap korban, Ragil Sanjaya (16).
"Jadi diantara mereka (para pelaku) ada dendam antara kelompok kolong jembatan 1 dan kelompok kolong jembatan 2," ucap Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Sudjarwoko di Mapolsek Cilincing, Jakarta Utara, Senin (14/12/2020).
Dijelaskan Djarwoko, para pelaku kerap saling mengejek ketika berpapasan dengan kelompok lainnya. Hal inilah yang membendung dendam terhadap korban. (
)
"Ketika korban melintas di depan pelaku lalu dikejar dengan menggunakan sepeda motor langsung dibacok," sambung Djarwoko. ( )
Akibat peristiwa ini, Kanit Reskrim AKP P Hasiholan Siahaan menambahkan, Ragil mengalami dua luka bacok di punggung dan lengan kirinya.
"Kondisi korban saat ini sudah mulai membaik, sudah bisa kembali beraktivitas. Cuma memang lukanya belum sembuh," ungkap Hasiholan. ( )
"Jadi diantara mereka (para pelaku) ada dendam antara kelompok kolong jembatan 1 dan kelompok kolong jembatan 2," ucap Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Sudjarwoko di Mapolsek Cilincing, Jakarta Utara, Senin (14/12/2020).
Dijelaskan Djarwoko, para pelaku kerap saling mengejek ketika berpapasan dengan kelompok lainnya. Hal inilah yang membendung dendam terhadap korban. (
Baca Juga
"Ketika korban melintas di depan pelaku lalu dikejar dengan menggunakan sepeda motor langsung dibacok," sambung Djarwoko. ( )
Akibat peristiwa ini, Kanit Reskrim AKP P Hasiholan Siahaan menambahkan, Ragil mengalami dua luka bacok di punggung dan lengan kirinya.
"Kondisi korban saat ini sudah mulai membaik, sudah bisa kembali beraktivitas. Cuma memang lukanya belum sembuh," ungkap Hasiholan. ( )
(mhd)