Kalah Dalam versi Quick Count, PDIP Depok Yakin Pradi-Afifah Menang di Real Count

Kamis, 10 Desember 2020 - 08:00 WIB
loading...
Kalah Dalam versi Quick Count, PDIP Depok Yakin Pradi-Afifah Menang di Real Count
DPC PDIP Kota Depok meyakini pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota, Pradi Supriatna-Afifah Alia unggul atas Mohammad Idris-Imam Budi hartono versi real count. Foto/SINDOnews/Dok
A A A
DEPOK - DPC PDIP Kota Depok meyakini pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota, Pradi Supriatna-Afifah Alia unggul atas Mohammad Idris-Imam Budi Hartono versi real count. Keyakinan DPC PDIP Depok ini berdasarkan formulir C1 dari para saksi di TPS.

“Menurut real count yang kami data berdasarkan c1 yang kami ambil langsung dari saksi-saksi kami di 4.015 TPS se-Depok kita diangka 53 persen dalam posisi jumlah masuk lebih dari 40 persen,” ungkap Ketua DPC PDIP, Hendrik Tangke Allo Kamis (10/12/2020).

Menurut dia, pada Rabu malam kemarin data dari dua kecamatan di Depok sudah masuk 100 persen. Yaitu di Kecamatan Pancoran Mas dan Kecamatan Cimanggis. “Di Kecamatan Pancoran Mas itu saya yakin itu basis kami. Maka Alhamdulillah jumlah TPS masuk hampir 60 persen dan angka kami fluktuatif diangka 54-55 persen. Jadi kami yakin setelah 100 persen TPS kami terima, kami yakin apa yang dilakukan saksi kami maka Insya Allah kami akan memberikan konferensi pers kembali,” ujarnya.

Hendrik juga mempertanyakan quick count yang ada di telivisi. Pasalnya dia memperhatikan ada kemandekan sampai tiga jam. Dia memperhatikan tidak ada pergerakan dari 20 persen suara. (Baca: Idris-Imam Pemenang Pilkada Depok versi Hitung Cepat)

“Saya perhatikan di sekitar jam 1 sampai jam 3 itu stuck perhitungan Depok, tidak bergerak dari 20 persen suara yang masuk. Kalau teman-teman perhatikan ada stuck sekitar 2 sampai 3 jam suara depok bertahan di angka 20 persen total suara yang masuk,” tegasnya.

Dengan demikian pihaknya meyakini dengan hitungan sendiri berdasarkan real count dari C1. “C1 kami asli dari KPPS sehingga kami meyakini apa yang kami miliki betul-betul fakta yang sebenarnya,” ungkapnya.

Hari ini dia meyakini hari ini sudah ada penghitungan akhir. “Hampir mencapai 60 persen kami pikir hasilnya tidak akan berubah. perkiraan kami berada diangka 53 sampai 54 persen,” pungkasnya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1272 seconds (0.1#10.140)