Kisah Unik Masjid Al-Alam Marunda, Masjid Wali Allah yang Dibangun Dalam Semalam

Minggu, 29 November 2020 - 07:22 WIB
loading...
A A A
Menurut Kusnadi, dari empat kebudayaan ini memiliki arti atau makna tersendiri. Melihat atap masjid yang diambil dari budaya Jawa, bahwa peranan Jawa dari dulu hingga saat ini menjadi suatu yang paling dominan. Lalu, pinggiran atap yang diambil dari budaya China merupakan lambang keindahan bangunan.

Tembok masjid yang tebal dan terdapat empat tiang penyangga masjid yang diambil dari budaya Eropa, memiliki arti bahwa hal tersebut sebagai kekuatan atau ketahanan masjid itu sendiri. Adapun bentuk pintu dan jendela yang diambil dari budaya Betawi, sebagai lambang budaya masyarakat sekitar.

Kisah Unik Masjid Al-Alam Marunda, Masjid Wali Allah yang Dibangun Dalam Semalam


Selain berbicara tentang bangunan, di sisi masjid terdapat sebuah makam keramat Kiai Haji Jamiin bin Abdullah yang merupakan seorang aulia atau Wali Allah. "Beliau hidup di zaman ke-18 pada saat itu. Ya itu kewalian beliau, kadang-kadang kalau saya cerita tentang beliau saya merasa enggak pantas," ucap Kusnadi.

Setiap tahunnya, banyak penjiarah yang datang dari luar kota maupun luar negeri, seperti dari Malaysia. "Karena sejarah itu tadi, dia baca di mana akhirnya ya dia datang ke mari pengen tahu. Bahkan Wakil Presiden Adam Malik pernah kemari," tuturnya.
(thm)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1854 seconds (0.1#10.140)