Di Tengah Wabah Virus Corona, Curanmor di Tangsel Tetap Marak
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), tetap marak meski di tengah wabah virus Corona. Dalam dua minggu terakhir, sedikitnya telah ada tujuh laporan curanmor.
Hal ini diungkapkan Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharam Wibisono. Diakuinya, mesti tidak semeriah hari biasa, kasus curanmor di Tangsel masih marak terjadi.
"Selama 2 minggu kebelakang, ada 7 laporan polisi di tingkat polsek. Untuk curanmor masih sering terjadi, meski tidak seramai hari sebelumnya," kata Muharam di halaman Mapolres Tangsel, Serpong, Kamis (16/4/2020).
Selama pelaksanaan darurat bencana wabah virus Corona dan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) kedepan, pihaknya akan meningkatkan pengamanan lingkungan.
"Untuk masyarakat, diharap tetap menjaga keselamatan diri dan barang kita, seperti motor. Karena dalam 2 minggu terakhir, saya masih menerima laporan curanmor. Walau menurun, tapi masih terjadi," katanya.
Tidak hanya kasus curanmor, aksi kejahatan lainnya seperti pencurian dengan kekerasan, dan pemberatan di Tangsel juga masih terjadi, saat wabah virus Corona menyerang.
"Kalau curas, sudah ada 2 laporan yang saat ini masuk, di Pamulang salah satunya. Sedang yang di Pondok Kacang, dibubarkan kerumanan geng motor. Setiap malam dan dini hari kita melakukan patroli," ungkapnya.
Selama wabah virus Corona, pengamanan di lingkungan oleh pihak kepolisian bukan menurun. Sebaliknya, malah semakin naik dan ditingkatkan, termasuk patroli dijalanan.
Hal ini diungkapkan Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharam Wibisono. Diakuinya, mesti tidak semeriah hari biasa, kasus curanmor di Tangsel masih marak terjadi.
"Selama 2 minggu kebelakang, ada 7 laporan polisi di tingkat polsek. Untuk curanmor masih sering terjadi, meski tidak seramai hari sebelumnya," kata Muharam di halaman Mapolres Tangsel, Serpong, Kamis (16/4/2020).
Selama pelaksanaan darurat bencana wabah virus Corona dan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) kedepan, pihaknya akan meningkatkan pengamanan lingkungan.
"Untuk masyarakat, diharap tetap menjaga keselamatan diri dan barang kita, seperti motor. Karena dalam 2 minggu terakhir, saya masih menerima laporan curanmor. Walau menurun, tapi masih terjadi," katanya.
Tidak hanya kasus curanmor, aksi kejahatan lainnya seperti pencurian dengan kekerasan, dan pemberatan di Tangsel juga masih terjadi, saat wabah virus Corona menyerang.
"Kalau curas, sudah ada 2 laporan yang saat ini masuk, di Pamulang salah satunya. Sedang yang di Pondok Kacang, dibubarkan kerumanan geng motor. Setiap malam dan dini hari kita melakukan patroli," ungkapnya.
Selama wabah virus Corona, pengamanan di lingkungan oleh pihak kepolisian bukan menurun. Sebaliknya, malah semakin naik dan ditingkatkan, termasuk patroli dijalanan.
(mhd)