Temukan Politik Uang dan Keterlibatan ASN di Pilkada Tangsel, Laporkan ke Smart

TANGERANG SELATAN - Suhu politik Pilkada Tangsel 2020 makin panas. Masing-masing pendukung pasangan calon terlibat aksi saling lapor kecurangan kampanye ke Bawaslu.

Melihat potensi konflik politik, Solidaritas Masyarakat, Advokat, dan Relawan Tangerang Selatan (Smart) meluncurkan call center pengaduan dugaan pelanggaran kampanye Pilkada Tangsel .

Koordinator Smart M Maulana mengatakan, layanan aduan masyarakat ini buka 24 jam dan akan langsung ditindaklanjuti tanpa pandang bulu baik pasangan nomor 1, 2, maupun 3. (Baca juga: Temuan Bawaslu, 3 Paslon Pilkada Tangsel Berpotensi Libatkan ASN)

"Smart hadir untuk menyukseskan Pilkada Tangsel agar bisa berjalan jujur, adil, bersih dan tidak ada money politics. Smart hadir tidak dibiayai oleh siapapun," ujar Maulana di Serpong, Tangsel, Kamis (22/10/2020).


Berdasarkan pantauan Smart, kecurangan selama Pilkada Tangsel ada tiga yang menonjol yakni politik uang, keterlibatan ASN, dan isu SARA.

"Tangsel itu punya sejarah buruk dalam pilkada. Saat pilkada pertama disinyalir ada keterlibatan ASN. Untuk itu, kita memberikan peringatan kepada mereka yang bermain curang, laporkan," tegas Maulana. (Baca juga: Isu Korupsi di Pilkada Tangsel, Pengamat: Untungkan Calon Tanpa Beban Masa Lalu)

Masyarakat yang melihat kecurangan bisa melapor ke nomor 081212316601 dan 081223890101. Setiap data pelapor akan dilindungi dan laporan dengan bukti kuat akan langsung ditindaklanjuti ke Bawaslu.