Pelaksanaan 3T dan Edukasi 3M Diklaim Mampu Turunkan Kasus COVID-19 di Cilincing

Sabtu, 17 Oktober 2020 - 01:01 WIB
loading...
Pelaksanaan 3T dan Edukasi 3M Diklaim Mampu Turunkan Kasus COVID-19 di Cilincing
Puskesmas Kecamatan Cilincing menyatakan kasus positif COVID-19 saat ini mengalami penurunan. SINDOnews/Yohannes Tobing
A A A
JAKARTA - Puskesmas Kecamatan Cilincing menyatakan kasus positif COVID-19 saat ini mengalami penurunan. Termasuk tingkat kesembuhan warga yang terpapar COVID-19, tercatat semakin tinggi dibandingkan pada pekan pertama dan kedua Oktober 2020.

Kepala Puskesmas Kecamatan Cilincing, dr Edison mengatakan, penurunan kasus dan peningkatan kesembuhan ini terjadi karena seiring dilakukannya program 3T (Testing, Tracing dan Treatment) serta edukasi gerakan 3M (Menggunakan masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak) kepada masyarakat.

“Alhamdulillah, dengan sosialisasi 3M, disinfeksi, melalui aplikasi zoom meeting, media sosial, media KIE (Komunikasi Informasi Edukasi) pemutusan rantai COVID-19 klaster keluarga, sosialisasi peningkatan imunitas terjadi penurunan kasus positif dan peningkatan pasien sembuh,” kata Edison, Jumat (16/10/2020).

Menurut Edison, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, kurva kasus positif Kecamatan Cilincing pada pekan pertama (5-11 Oktober) menurun dari 136 orang menjadi 65 orang pada pekan ke dua (12-16 Oktober). (Baca juga; Penggali Kubur Sambut Gembira Perda Penanggulangan Covid-19, Kenapa? )

Sementara itu, kurva kasus sembuh dalam rentan waktu yang sama terjadi kenaikan dari 34 orang menjadi 72 orang. “Dari data ini, ada perbandingan lurus antara edukasi 3M dan 3T. Dengan artian bahwa masyarakat semakin memahami bagaimana cara mengantisipasi COVID-19 dan partisipasi masyarakat terhadap 3T yang dilakukan pemerintah,” jelasnya.

Edison memastikan, pemeriksaan (Testing) telah dilakukan secara kontinu diberbagai kelurahan di Kecamatan Cilincing sebagai langkah pelacakan (Tracing) terhadap penyebaran COVID-19. Termasuk pengobatan (Treatment) warga yang melakukan isolasi mandiri di rumah, isolasi terpadu, maupun rumah sakit. (Baca juga; Delapan Polisi di Bekasi Positif Covid-19 Usai Amankan Aksi Unjuk Rasa )

“Program ini tentunya perlu dukungan aktif dari masyarakat. Yang pasti masyarakat jangan pernah puas dengan data saat ini dan selalu melaksanakan 3M dan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) kapan pun dan dimana pun berada,” tutupnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1717 seconds (0.1#10.140)