Pelaku Perobekan Alquran Dibekuk Polisi, Warga Langsung Bersihkan Musala Darussalam

TANGERANG - Polisi sudah menangkap pelaku perobekan alquran dan mencoret dinding dengan kata-kata penistaan di Musala Darussalam di Villa Tangerang Elok, Jalan Rasamala Raya, RT005/008, Kutajaya, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Warga sekitar pun langsung bergerak membersihkan musala dan kembali menggunakan untuk berbagai kegiatan ibadah.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indardi mengatakan, setelah pelaku ditangkap dan polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) situasi di sekitar Musala Darussalam kondusif. Aparat keamanan dibantu warga sekitar langsyng melakukan membersihkan musala tersebut.

"Sehingga saat salat Maghrib musala sudah dapat kembali digunakan oleh masyarakat. Pembersihan cat pilok dilakukan dengan menggunakan tiner," kata Ade, kepada SINDOnews di Kutajaya, Rabu (30/9/2020). (Baca juga; Musala Darussalam Sudah Dibersihkan dan Digunakan Salat Berjamaah Kembali )

Terkait pelaku yang diamankan dari rumahnya yang tidak jauh dari musala, polisi masih melakukan pemeriksaan di Mapolresta Tangerang Kabupaten. Pelaku pun sudah mengakui perbuatannya dan aksi itu dilakukan sendiri.

"Hasil interogasi Polsek Pasar Kemis, pelaku mengakui telah melakukannya dan saat ini sudah dibawa ke Polresta Tangerang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya. (Baca juga; Perobek Alquran dan 'Saya Kafir' Musala di Tangerang Dibekuk Polisi )

Diberitakan sebelumnya, Musala Darussalam menjadi sasaran aksi vandalisme. Dinding musala dicoret dengan tulisan, "Saya Kafir", "Anti Islam", "Anti Khilafah." Yang parahnya lagi, pelaku merobek Alquran.

Aksi vandalisme ini sendiri terungkap, saat warga akan salat Ashar. Diduga, pelaku melakukan aksinya siang hari, saat suasana sedang dalam keadaan sepi.