Pemkot Tangerang Resmi Tutup Job Fair 2020 Online
loading...
A
A
A
TANGERANG - Gelaran tahunan Job Fair 2020 yang digelar secara online oleh Pemerintah Kota Tangerang selama lima hari mulai 1-5 September 2020 telah usai.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Pemkot Tangerang yang telah berupaya keras dalam menjembatani para pencari kerja dengan perusahaan yang memberi lowongan pekerjaan.
"Karena ini pertama kali digelar secara online, pasti ada kendala tapi bisa diatasi," ujar Arief usai melakukan rapat evaluasi Job Fair 2020, Sabtu (5/9/2020). (Baca juga: Membedah Kekuatan Petarung Pilkada Tangsel)
Arief mengungkapkan selama lima hari digelar tercatat sebanyak 4.818 pelamar yang mengirimkan lamaran pekerjaannya melalui aplikasi Tangerang Live selama event Job Fair 2020 berlangsung, sedangkan total lamaran pekerjaan yang masuk sebanyak 74.568 lamaran pekerjaan.
"Pelamar dari dalam Kota Tangerang sebanyak 3.845 orang, sedangkan untuk dari luar kota sebanyak 973 orang," ucapnya.
"Satu orang bisa melamar lebih dari satu lowongan pekerjaan. Rata-rata akses Job Fair melalui aplikasi Tangerang Live setiap harinya lebih dari 20.000 kunjungan," sambungnya.
Wali Kota mengharapkan dengan digelarnya Job Fair 2020 dapat membantu masyarakat baik dari dalam maupun luar Kota Tangerang mendapatkan pekerjaan terlebih akibat pandemi Covid-19 . (Baca juga: Serikat Pekerja Transjakarta Komitmen Berikan Layanan Terbaik)
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Rahmansyah menambahkan akibat pandemi sebanyak 74 perusahaan di Kota Tangerang terdampak dengan jumlah pegawai yang di-PHK dan dirumahkan sebanyak 9.482 orang.
"Untuk warga Kota Tangerang yang terdampak sebanyak 1.268 orang," katanya.
Sebagai informasi, gelaran Job Fair 2020 yang diselenggarakan secara online diikuti sebanyak 52 perusahaan dengan jumlah lowongan yang tersedia sebanyak 5.572 lowongan di dalam maupun luar negeri.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Pemkot Tangerang yang telah berupaya keras dalam menjembatani para pencari kerja dengan perusahaan yang memberi lowongan pekerjaan.
"Karena ini pertama kali digelar secara online, pasti ada kendala tapi bisa diatasi," ujar Arief usai melakukan rapat evaluasi Job Fair 2020, Sabtu (5/9/2020). (Baca juga: Membedah Kekuatan Petarung Pilkada Tangsel)
Arief mengungkapkan selama lima hari digelar tercatat sebanyak 4.818 pelamar yang mengirimkan lamaran pekerjaannya melalui aplikasi Tangerang Live selama event Job Fair 2020 berlangsung, sedangkan total lamaran pekerjaan yang masuk sebanyak 74.568 lamaran pekerjaan.
"Pelamar dari dalam Kota Tangerang sebanyak 3.845 orang, sedangkan untuk dari luar kota sebanyak 973 orang," ucapnya.
"Satu orang bisa melamar lebih dari satu lowongan pekerjaan. Rata-rata akses Job Fair melalui aplikasi Tangerang Live setiap harinya lebih dari 20.000 kunjungan," sambungnya.
Wali Kota mengharapkan dengan digelarnya Job Fair 2020 dapat membantu masyarakat baik dari dalam maupun luar Kota Tangerang mendapatkan pekerjaan terlebih akibat pandemi Covid-19 . (Baca juga: Serikat Pekerja Transjakarta Komitmen Berikan Layanan Terbaik)
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Rahmansyah menambahkan akibat pandemi sebanyak 74 perusahaan di Kota Tangerang terdampak dengan jumlah pegawai yang di-PHK dan dirumahkan sebanyak 9.482 orang.
"Untuk warga Kota Tangerang yang terdampak sebanyak 1.268 orang," katanya.
Sebagai informasi, gelaran Job Fair 2020 yang diselenggarakan secara online diikuti sebanyak 52 perusahaan dengan jumlah lowongan yang tersedia sebanyak 5.572 lowongan di dalam maupun luar negeri.
(jon)