Ridwan Kamil-Suswono Ingin Bertemu, Ahok: Kalau Mau Silaturahmi Nggak Boleh Ditolak

Kamis, 19 September 2024 - 17:18 WIB
loading...
Ridwan Kamil-Suswono...
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bertemu pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno alias Bang Doel di Taman Simpang Susun Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2024) siang. FOTO/SINDOnews/REFI SANDI
A A A
JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menanggapi rencana pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono menemui dirinya. Menurutnya, silaturahmi tidak boleh ditolak.

"Kalau mau bersilaturahmi ya nggak boleh ditolak ya," kata Ahok di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan pada Kamis (19/9/2024).

Ahok berkelakar Ridwan Kamil dan dirinya sama-sama memiliki nomor ponsel masing-masing. Namun hingga kini belum ada pesan WhatsApp yang masuk dari Ridwan.



"Tapi saya bingung pada ramai nanyain saya Pak Ridwan punya WA saya, saya juga punya WA beliau, tapi nggak masuk WA-nya, mungkin tes pasar kali ya," ujarnya.

Ahok mengaku tak masalah jika Ridwan Kamil mau bertemu dengannya, tinggal menunggu waktunya yang tepat. "Saya mah ok aja ko, kalau Pak Ridwan mau ketemu, saya ok aja, tinggal nunggu waktu saja," ucapnya.

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu berkelakar apa perlu membuka pesan Whatsapp agar valid. Menurutnya, semua orang tahu nomor pribadinya.

"Masak gua mesti bukain WA-nya tunjukin, saya mah orang biasa WA juga WA-nya balas, semua orang tahu nomor WA saya kok. Saya juga bingung," katanya.

Ahok Bertemu Pramono-Rano di Simpang Susun Semanggi

Sementara itu, pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno alias Bang Doel bertemu Ahok di Taman Simpang Susun Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2024) siang. Ketiganya bertemu di dekat Plaza Semanggi menuju arah Taman Simpang Susun Semanggi. Terlihat Pramono-Rano mengenakan pakaian warna senada yakni coklat dan Ahok mengenakan pakaian berwarna abu-abu. Mereka terlihat berdiskusi sembari jalan menuju lokasi pertemuan dan dilanjutkan bincang-bincang tepat di tugu bertuliskan 'Semanggi' itu.



Ahok menjelaskan, pertemuan Pramono-Rano rencananya di kediamannya, tapi sulit mengatur waktu satu sama lain. Jadi kebetulan di sekitar kawasan Semanggi sehingga bertemu di lokasi peninggalannya saat menjabat itu.

"Sebetulnya Mas Pram sama Bang Rano mau datang ke rumah, cuman ngatur waktunya juga susah nih, nanti mau ketemu Pak SBY. Saya pas ada di sekitar sini, beliau juga ingin tahu Semanggi, ya udahlah kita pas-pasan ke sini aja kita. Beliau pengen tahu Semanggi kenapa dasarnya," kata Ahok kepada awak media di lokasi.

Sementara itu, Pramono mengatakan dirinya bersama Bang Doel akan terus belajar dari para Gubernur Jakarta sebelumnya untuk memperbaiki pekerjaan yang belum tuntas.

"Saya akan belajar dari para Gubernur yang ada dan gubernur-gubernur yang ada sudah meninggalkan lagacy yang baik bagi Jakarta tentunya diteruskan, sekarang salah satu peninggalan Pak Ahok di Simpang Susun Semanggi ini, kenapa ketika Pak Ahok menawarkan di Simpang Susun Semanggi saya sangat senang sekali selalu mengingatkan setiap hari Sabtu melewati tanjakan Ahok itu tanjakan terberat memang hidup Pak Ahok ini berat banget," ucapnya.

"Kami belajar tentang PR-PR yang ditinggalkan oleh para Gubernur pendahulu, dan Pak Ahok meninggalkan banyak legacy yang belum selesai akan kami selesaikan termasuk yang disampaikan tentang Monas, Simpang Semanggi, termasuk Kalijodo pak Ahok peninggalan yang luar biasa dari suatu yang haram jadah menjadi bermanfaat bagi masyarakat termasuk peninggalan Mas Anies di JIS," tambahnya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0917 seconds (0.1#10.140)