Sidang Tuntutan Lucinta Luna Kembali Batal, Pacar Kecewa

JAKARTA - Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat kembali membatalkan persidangan Lucinta Luna. Selebgram transgender itu sebelumnya dijadwalkan menjalani sidang tuntutan atas kepemilikan ekstasi, hari ini, Rabu (26/8/2020).

Adapun pembatasan persidangan dikarenakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) belum menyiapkan materi tuntutan. “Dia (JPU) belum menyiapkan materi dakwaan,” ujar Juru Bicara PN Jakarta Barat, Eko Aryanto, Rabu (26/8/2020) sore.

Namun alasan berbeda disampaikan kuasa hukum Lucinta Luna, Irma Anggesti. Menurut dia, penyebab dibatalkannya sidang kliennya lantaran majelis hakim yang memimpin persidangan masih memimpin sidang perkara lain.

"Katanya jadwal hakimnya hari ini sampai malam, makanya diputuskan ditunda pekan depan," kata Irma. (Baca juga: Selebgram Transgender Lucinta Luna Dituntut Siang Ini)

Pantauan di lapangan sejak pukul 13.00 WIB, JPU dari Kejari Jakarta Barat tak kunjung terlihat. Begitupun dengan monitor yang dipasang di ruang sidang, juga tidak terhubung dengan Lucinta Luna yang berada di Rutan Pondok Bambu.

Terkait keberadaan JPU, Irma sendiri mengaku tidak tahu. "Saya belum dapat info apa-apa dari JPU. Tapi info terakhir hakimnya masih ada jadwal sidang," kata Irma.

Sementara itu, batalnya sidang itu membuat kekasih Lucinta Luna, Abash, kecewa berat. Sebab Abash sudah menunggu lebih dari tiga jam di ruang sidang. (Baca juga:Polisi Tak Percaya Penembakan di Kelapa Gading hanya Bermotif Sakit Hati Omongan sang Bos)

Bersama sang kuasa hukum Lucinta Luna, Abash telah duduk menunggu di ruang sidang sejak pukul 13.00 WIB. Setelah menunggu hampir tiga jam, sekitar pukul 16.00 WIB Abash bersama Irma akhirnya memutuskan keluar dari ruang sidang setelah mendapat informasi bahwa sidang hari ini ditunda.

"Sudah biasa nunggu, dari jam 1 kita nunggu, sekarang sudah jam 4. Berarti sudah tiga jam ya," kata Abash.

Meski telah menunggu lama, Abash memilih berpikir positif atas ditundanya sidang. Menurutnya, penundaan ini bisa membuat Lucinta Luna lebih siap dalam mempersiapkan mentalnya untuk mendengarkan tuntutan JPU.

"Saya juga enggak tahu kenapa ditunda. Jadi lebih baik ya, bagus ya, bisa lebih doa lagi saja. Yang terbaik saja buat Luna," tutup Abash.