Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono Diusung 12 Parpol, PDIP Dipojokkan KIM Plus

Selasa, 20 Agustus 2024 - 07:27 WIB
loading...
Pilkada Jakarta: Ridwan...
Sebanyak 12 partai politik mengusung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. Foto/Arif Julianto
A A A
JAKARTA - Sebanyak 12 partai politik mengusung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebagai parpol runner-up di DPRD Jakarta hasil Pemilu 2024 tak bisa mengusung calon lantaran hanya punya 15 kursi.

Diketahui, syarat bagi parpol maupun gabungan parpol mengusung calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta sebanyak 22 kursi. PDIP kurang tujuh kursi untuk mencalonkan pasangan cagub-cawagub.

Pengamat politik Ahmad Khoirul Umam mengatakan, nasib PDIP di ujung tanduk. Setelah sembilan tahun menjadi penentu arah dinamika koalisi, kini PDIP dipojokkan oleh partai-partai politik KIM Plus.



"Seolah PDIP hanya diberi dua pilihan. Pertama, ikut tunduk takluk bergabung dengan KIM Plus dengan mendukung RK-Suswono. Kedua, harus merelakan kekuatan politik dengan representasi 15 kursi di DPRD Jakarta "nganggur" dan "mati kartu" karena tidak bisa membentuk koalisi," ujar Umam kepada SINDOnews, Senin (19/8/2024).

Dosen Ilmu Politik & International Studies, Universitas Paramadina ini menambahkan, situasi dilema ini juga semakin problematik, tatkala PDIP sempat berharap bisa melakukan perlawanan terhadap dominasi KIM Plus dengan mengampanyekan pemenangan Kotak Kosong.

"Tapi hal itu pun sudah tak bisa lagi dilakukan PDIP karena kemungkinan besar pasangan RK-Suswono akan dihadapkan dengan paslon independent (Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto), meskipun sejumlah kalangan mempertanyakan legitimasi pencalonannya," katanya.

Menurut Umam, jika kartu PDIP akhirnya dipaksa hangus, maka untuk pertama kalinya PDIP yang notabene menjadi periingkat kedua (runner up) di pertarungan legislatif, akan menjadi penonton saja. "Yang bisa PDIP lakukan adalah menerima hasil pilkada, lalu menjalankan fungsi pengawas dan penyeimbang dalam kekuasaan kepala daerah baru lima tahun mendatang," pungkas Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (INDOSTRATEGIC).

Diberitakan sebelumnya, 12 partai politik secara resmi mendeklarasikan dukungan terhadap Ridwan Kamil dan Suswono sebagai pasangan cagub dan cawagub Jakarta.Deklarasi tersebut dilakukan setelah masing-masing sekretaris jenderal (sekjen) partai politik pengusung dan pendukung menyampaikan kata sambutan.

Piagam pernyataan dukungan tersebut dipimpin oleh Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani. Dia menyebut, 12 partai politik ini akan tergabung dalam Koalisi Jakarta Baru untuk Jakarta Maju.

"Menyatakan untuk mengusung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur dan Suswono sebagai calon wakil gubernur pada Pilkada DKJ Jakarta 2024," kata Muzani saat membacakan piagam deklarasi tersebut di Golden Ballroom, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (19/8/2024).

Dalam piagam deklarasi ini juga menyatakan bahwa 12 parpol siap memenangkan pasangan calon Ridwan Kamil-Suswono menjadi gubernur DKJ peridoe 2024-2029.



Adapun 12 parpol tersebut adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Perindo, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0861 seconds (0.1#10.140)