2 Pangdam Jaya Letting Akmil 1993, Nomor 1 Mantan Danjen Kopassus

JAKARTA - Ada 2 Pangdam Jaya jebolan Akmil 1993. Keduanya yakni Letjen TNI Mohamad Hasan dan Mayjen TNI Rafael Granada Baay.

Hasan kini menjabat Pangkostrad. Sedangkan, Rafael merupakan Pangdam Jaya periode saat ini.



Pangdam Jaya dijabat Perwira Tinggi (Pati) TNI AD berpangkat Mayjen TNI atau jenderal bintang 2. Para jenderal yang pernah menjabat Pangdam Jaya umumnya berasal dari letting Akmil yang berbeda-beda, namun ada juga beberapa yang sama.

Melihat nama-namanya, ada dua sosok Pangdam Jaya yang sama-sama berasal dari jebolan Akmil 1993. Berikut ulasannya.

Pangdam Jaya Letting Akmil 1993

1. Letjen TNI Mohamad Hasan

Hasan merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1993 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Pada awal kariernya, dia banyak bertugas di Korps Baret Merah.

Posisi yang pernah diemban yakni Danit Grup 1/Para Komando Kopassus, Danton Grup 1/Para Komando Kopassus, Danki 113/Kalajengking Grup 1/Para Komando Kopassus hingga Kasi Intel Grup 1/Para Komando Kopassus.

Periode 2009-2011, Hasan dipercaya menjabat Danyonif 114/Satria Musara. Pernah juga menjadi Dandim 0104/Aceh Timur pada 2011-2013. Dia kembali ke Korps Baret Merah dan ditugaskan sebagai Waaspers Danjen Kopassus (2013) dan Wadan Grup 2/Sandi Yudha Kopassus (2013-2014).

Pada 2014, Hasan ditunjuk menjadi Asrena Danpaspampres hingga tahun 2016. Setelah itu, dia dialihkan menjadi Dan Grup A Paspampres sampai 2018.

Seiring waktu, karier militer Hasan semakin moncer. Posisi strategis lain yang pernah diemban yakni Danrem 061/Surya Kencana (2018-2019), Wadanjen Kopassus (2019-2020), Danjen Kopassus (2020-2021), hingga Pangdam Iskandar Muda (2021-2023).

Pada Maret 2023, Hasan mendapat tugas baru sebagai Pangdam Jaya menggantikan Mayjen TNI Untung Budiharto. Posisi ini diduduki sampai Juli 2024 kemudian dia mendapat promosi menjadi Pangkostrad menggantikan Letjen TNI Saleh Mustafa.

2. Mayjen TNI Rafael Granada Baay

Saat ini, Pangdam Jaya dijabat Mayjen TNI Rafael Granada Baay. Dia menggantikan Mohamad Hasan yang diangkat menjadi Pangkostrad.

Sebelumnya, Rafael aktif bertugas sebagai Pangdam V/Brawijaya sejak akhir November 2023. Waktu itu, dia menggantikan Farid Makruf.

Sekelumit tentang Rafael. Dia adalah jebolan Akademi Militer (Akmil) 1993. Tentara kelahiran Tidore, Maluku, 25 Juni 1971 ini mengawali karier militernya dari kesatuan Infanteri Kopassus.

Selama mengabdikan diri di Korps Baret Merah, Rafael telah menduduki banyak jabatan yakni Danunit 3/1/1/21/2 Kopassus, Wadanyon 33 Grup 3 Kopassus, Dansepara Pusdikpassus, Dandenma Kopassus (2011-2012), Waaslog Danjen Kopassus (2012-2014), Asintel Danjen Kopassus (2014-2015), hingga Dan Grup 2 Kopassus (2015-2016)

Setelah itu, Rafael mendapat penugasan di luar Kopassus. Pernah menjadi Danrindam VII/Wirabuana (2016-2017) dan Danrindam XIV/Hasanuddin (2017-2019), dia kemudian ditunjuk sebagai Danrem 074/Warastratama (2019-2020).

Selanjutnya, karier militer Rafael semakin cemerlang. Pecah bintang satu ketika ditunjuk menjadi Aspotwil Kaskogabwilhan I. Dia lalu menjabat Dir H Bais TNI (2021-2023) dan Danpaspampres (2023).

Kemudian, Rafael diangkat menjadi Pangdam V/Brawijaya menggantikan Farid Makruf pada periode 2023-2024. Barulah setelah itu dia digeser menjadi Pangdam Jaya.