Profil Mayjen Rafael Granada Baay, Jenderal Kopassus Pangdam Jaya Baru yang Gantikan Mohamad Hasan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mayjen TNI Rafael Granada Baay saat ini menjabat Pangdam Jaya menggantikan Mayjen TNI Mohamad Hasan. Sebelumnya, Rafael mengemban amanah sebagai Pangdam V/Brawijaya.
Mutasi dan rotasi Pangdam ini tertuang dalam surat keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI yang ditetapkan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada 24 Juli 2024.
Jabatan Rafael sebagai Pangdam V/Brawijaya sebenarnya belum genap satu tahun. Jenderal bintang 2 itu menjabat Pangdam V/Brawijaya pada akhir November 2023. Sebelumnya, dia menjabat Danpaspampres.
Sekelumit tentang Mayjen TNI Rafael Granada Baay. Dia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993. Pria kelahiran Tidore, Maluku, 25 Juni 1971 ini mengawali karier militernya dari kesatuan Infanteri Kopassus.
Selama mengabdikan dirinya di militer, sejumlah jabatan strategis pernah diemban yakni Danunit 3/1/1/21/2 Kopassus, Wadanyon 33 Grup 3 Kopassus, Dansepara Pusdikpassus, kemudian Dandenma Kopassus.
Selain itu, dia juga pernah menduduki jabatan sebagai Waaslog Danjen Kopassus selama dua tahun periode 2012-2014 dan Asintel Danjen Kopassus serta Dan Grup 2 Kopassus periode 2015-2016.
Dari Korps Baret Merah Kopassus, Rafael diangkat menjadi Danrindam VII/Wirabuana, kemudian Danrindam XIV/Hasanuddin, termasuk menjadi Danrem 074/Warastratama.
Selanjutnya menjadi Aspotwil Kaskogabwilhan I dan Dir H Bais TNI, Danpaspampres, hingga pada akhir November 2023 diangkat menjadi Pangdam V/Brawijaya.
Terkait mutasi dan rotasi Juli 2024, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan keputusan tersebut terhadap 256 perwira TNI. Dalam mutasi terbaru ini, Agus mengangkat 4 Pangdam.
Mutasi dan rotasi Pangdam ini tertuang dalam surat keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI yang ditetapkan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada 24 Juli 2024.
Jabatan Rafael sebagai Pangdam V/Brawijaya sebenarnya belum genap satu tahun. Jenderal bintang 2 itu menjabat Pangdam V/Brawijaya pada akhir November 2023. Sebelumnya, dia menjabat Danpaspampres.
Sekelumit tentang Mayjen TNI Rafael Granada Baay. Dia merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993. Pria kelahiran Tidore, Maluku, 25 Juni 1971 ini mengawali karier militernya dari kesatuan Infanteri Kopassus.
Selama mengabdikan dirinya di militer, sejumlah jabatan strategis pernah diemban yakni Danunit 3/1/1/21/2 Kopassus, Wadanyon 33 Grup 3 Kopassus, Dansepara Pusdikpassus, kemudian Dandenma Kopassus.
Selain itu, dia juga pernah menduduki jabatan sebagai Waaslog Danjen Kopassus selama dua tahun periode 2012-2014 dan Asintel Danjen Kopassus serta Dan Grup 2 Kopassus periode 2015-2016.
Dari Korps Baret Merah Kopassus, Rafael diangkat menjadi Danrindam VII/Wirabuana, kemudian Danrindam XIV/Hasanuddin, termasuk menjadi Danrem 074/Warastratama.
Selanjutnya menjadi Aspotwil Kaskogabwilhan I dan Dir H Bais TNI, Danpaspampres, hingga pada akhir November 2023 diangkat menjadi Pangdam V/Brawijaya.
Terkait mutasi dan rotasi Juli 2024, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan keputusan tersebut terhadap 256 perwira TNI. Dalam mutasi terbaru ini, Agus mengangkat 4 Pangdam.