Prabowo-Gibran Menang di Kabupaten Bogor, Bekal Jaro Ade di Pilbup 2024

Kamis, 11 Juli 2024 - 19:20 WIB
loading...
Prabowo-Gibran Menang...
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menang di Kabupaten Bogor, dinilai jadi bekal Jaro Ade untuk Pilbup Bogor 2024. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menang di Kabupaten Bogor, dinilai jadi bekal Jaro Ade untuk Pilbup Bogor 2024. Hal ini dikatakan oleh Direktur Eksekutif LS Vinus, Yusfitriadi.

Kata Yusfitriadi calon satu-satunya dari Partai Golkar Ade Ruhandi alias Jaro Ade merupakan kandidat terkuat dengan menduduki posisi teratas hasil survei yang dilakukan LS Vinus, dengan meraih angka 35,56 persen Jaro Ade mengungguli calon bupati Bogor lainnya.

"Jaro Ade kandidat terkuat untuk Pilkada Kabupaten Bogor 2024 ini, karena tokoh politisi Golkar ini punya modal pengalaman saat dirinya maju dalam Pilbup 2018 lalu, dan selalu merawat kantong-kantong suaranya," kata Bang Yus sapaan akrabnya, Kamis (11/7/2024).

Karier perjalanan politik Jaro Ade hingga menjadi tokoh di Kabupaten Bogor, bukan didapatkan secara instan. Karier politiknya dimulai dari menjadi kepala desa hingga Ketua DPRD Kabupaten Bogor.

Hal yang wajar setiap hajat demokrasi pemilihan presiden Jaro Ade selalu ditunjuk menjadi ketua tim pemenangan untuk wilayah Kabupaten Bogor.

"Jasa Jaro Ade cukup besar, kontribusi Jaro Ade untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran di Kabupaten Bogor beliau buktikan dengan rahin suara yang sangat signifikan. Bahkan, hasil suara di Desa Cileuksa, Sukajaya menjadi perdebatan saat sidang gugatan Pilpres di MK," terangnya.

Namun kata Bang Yus, berbanding terbalik dengan Gerindra sebagai partai pemenang Pilpres 2024 yang tidak linier ke bawah. Di tingkat Kabupaten Bogor justru suara Gerindra menurun, hal itu terbukti adanya pengurangan kursi di DPRD Kabupaten Bogor dari 14 kursi menjadi 12 kursi.

"Artinya sudah jelas kemenangan pasangan Prabowo-Gibran, karena ketokohan seorang Jaro Ade yang melekat di hati masyarakat Kabupaten Bogor," jelas Bang Yus.

Menjadi hal yang mungkin jika Pilkada Kabupaten Bogor 2024 ini, banyak partai politik yang merapat ke Jaro Ade dan ingin berkoalisi dengan Golkar.

Kedewasaan berpikitik Jaro Ade bilau tunjukan dengan menghormati semua mekanisme partai politik. Jaro Ade pun mendaftarkan dirinya kesetiap Parpol sebagai bakal calon bupati Bogor 2024.

"Hampir semua partai politik yang membuka pendaftaran calon bupati Bogor 2024, Jaro Ade mendaftarkam dirinya, karena beliau satu-satunya figur yang mendapat surat tugas langsung dari DPP Golkar," terangnya.

Sedangkan, sambung dia, calon dari partai politik lainnya, tidak mengambil formulir dan mendaftarkan diri. Dia pun mencontohkan, partai Gerindra hingga saat ini belum menunjuk siapa figur yang akan maju di Pilkada Kabupaten Bogor 2024.

"Kemudian ada ibu Elly Yasin, beliau baru dapat surat rekomendasi dari DPC PPP saja sedangkan surat rekomendasi dari PPP pusat belum turun," uangkapnya.

Kendati demikian, kemungkinan-kemungkina bisa terjadi dalam politik. Waktu tersisa kurang dari dua bulan untuk mendaftarkan pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Bogor 2024 ke KPU.

"Mungkin saja Gerindra sudah menunjuk figur yang bakal maju di Pilbup Bogor 2024 ini, pun demikian dengan PPP mungkin sudah mengeluarkan rekomendasi, hanya mereka belum membukanya saja, kita tunggu saja nanti," pungkasnya.

Sebelumnya, lembaga Charta Politika Indonesia merilis hasil survei elektabilitas calon Bupati Bogor 2024. Hasilnya, nama Ade Ruhandi atau Jaro Ade berada di posisi teratas.

Dalam survei simulasi banyak nama tersebut, Jaro Ade mendapatkan elektabilitas tertinggi. Adapun di bawah Jaro Ade ada nama Anggota DPR Elly Rachmat Yasin dan Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan.

"Nama Ade Ruhandi (30,0 persen) mendapatkan elektabilitas tertinggi ketika dilakukan pertanyaan secara tertutup,” kata Peneliti Charta Politika Ardha Ranadireksa dalam siaran persnya, Jumat (14/4/2024).

Ardha mengatakan, mantan Kepala Desa Cileuksa itu unggul dibanding Elly Yasin yang meraih 17,5 persen dan Iwan Setiawan dengan raihan 14,3 persen. Kemudian di bawahnya ada anggota DPRD Jabar Asep Wahyuwijaya dengan 4,3 persen, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto dengan 2,0 persen.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1406 seconds (0.1#10.140)