Dua Tiang Telepon Roboh di Serpong, Timpa Mobil yang Tengah Melintas

Selasa, 18 Agustus 2020 - 15:47 WIB
loading...
Dua Tiang Telepon Roboh di Serpong, Timpa Mobil yang Tengah Melintas
Dua tiang milik Telkom roboh di Jalan Astek, Lengkong Gudang Timur, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (18/8/2020). Foto: SINDOnews/Hasan Kurniawan
A A A
TANGERANG SELATAN - Dua tiang milik Telkom roboh di Jalan Astek, Lengkong Gudang Timur, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) , Selasa (18/8/2020). Kedua tiang Telkom menimpa mobil Daihatsu Luxio B 1558 FKZ yang tengah melintas.

Jalan Astek merupakan jalur pintas yang biasa dilintasi pengendara roda dua maupun empat dari arah Serpong, BSD City menuju Pondok Aren, Bintaro Jaya, dan Jombang. Hingga Selasa siang tiang Telkom belum dievakuasi.

Juriah (50), salah satu penumpang mobil yang tertimpa mengatakan, di dalam mobil terdapay 4 orang. Mereka datang dari arah Cilenggang usai mengurus administrasi kependudukan di Disdukcapil. (Baca juga: Dalam Setahun, 2.638 Pasien Lakukan Aborsi di Klinik dr.SWS)

"Awal mulanya, saya dari Cilenggang, saat itu mau balik ke arah Bintaro. Ceritanya, ada tiang Telkom, saya sudah lewat pelan-pelan dan kabel sudah di bawah, tiba-tiba rubuh," kata Juriah.

Saat mereka melintas memang sempat melihat tiang Telkom tersebut hampir rubuh. Karena itu mobilnya berjalan pelan-pelan. Namun secara tiba-tiba kedua tiang Telkom rubuh hingga menimpa bagian atas mobilnya.

Menurut warga, kedua tiang Telkom tersebut memang sudah nyaris rubuh sejak semalam. Pada pangkal tiang terlihat tiang yang hampir patah. (Baca juga Infografis: Obat Covid-19 Hasil Inisiasi BIN, Unair dan TNI AD)

"Kata warga, sebelumnya sudah sempat rubuh, tapi dipasang lagi seadanya, enggak ngabarin PLN. Tahu, tiangnya sudah doyong," tukasnya.

Saat ini, agar tiang tidak membuat kerusakan makin parah, warga berusaha mengganjal dengan menggunakan batang kayu. Namun hanya pemotor yang bisa melintas di bawah celah tiang dan mobil yang tertimpa itu. Sedangkan mobil harus berputar balik.

Tiang yang rubuh juga menyeret banyak kabel PLN di jalan. Petugas PLN belum tiba di lokasi. Sementara kabel diduga masih teraliri listrik dan sangat berbahaya bagi pengendara yang nekat melindas kabel tersebut di aspal.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1063 seconds (0.1#10.140)