Kukuhkan Pengurus Baru, Aliansi BEM Nusantara Siap Wujudkan Pemilu Damai
loading...
A
A
A
JAKARTA - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara mengukuhkan pengurus pusat di Gedung Juang 45, Menteng, Jakarta Pusat. Sebanyak 15 presiden mahasiswa yang merupakan perwakilan kampus se-Indonesia dikukuhkan sebagai pengurus baru PP Aliansi BEM Nusantara.
Hadir dua mantan Koordinator Pusat Aliansi BEM Nusantara, yakni Ahmad Faruuq periode 2022-2023, dan Eko Pratama periode 2021-2022, serta beberapa mantan pengurus pusat lintas angkatan.
Pimpinan Koordinator Pusat Muksin Mahu mengatakan, Aliansi BEM Nusantara telah menyelenggarakan temu nasional di Ambon pada November 2023 lalu. Temu nasional itu dihadiri hampir 400 kampus se-Indonesia.
Sebagai amanat dari temu nasional itu, Muksin berkomitmen untuk tetap menjalankan roda aliansi sesuai dengan khitah aliansi BEM Nusantara dari waktu ke waktu, yaitu menasionalkan isu daerah dan mendaerahkan isu nasional.
"Kita sudah bersepakat bersama seluruh presiden mahasiswa saat temu nasional di Ambon bahwa kita akan tetap berkomitmen menjadikan BEM Nusantara sebagai wadah perjuangan menasionalkan isu-isu daerah dan mendaerahkan isu nasional. Saya yakin dengan format kepengurusan yang ada, kami akan mampu mengekusi kerja-kerja aliansi ini dengan baik," katanya, Selasa (30/1/2024).
Muksin menekankan, adanya hajatan besar yang sedang berlangsung di Indonesia yaitu Pemilu 2024, Aliansi BEM Nusantara harus bisa menjadi pelopor terciptanya pemilu damai dan berintegritas.
Pemilu yang sejatinya adalah pesta rakyat harus benar-benar dinikmati oleh rakyat, walaupun berbeda-beda pilihan nantinya. Tidak boleh ada polarisasi yang berkepanjangan di tengah-tengah masyarakat. "Itu yang harus di pastikan kan oleh kita segenap keluarga besar Aliansi BEM Nusantara," tandasnnya.
Melalui agenda pengukuhan dan deklarasi Pemilu Damai 2024 ini dia dan segenap pengurus pusat Aliansi BEM Nusantara 2024 berkomitmen untuk menjalankan roda aliansi ini sesuai dengan amanat temu nasional dan garis besar haluan kerja Aliansi BEM Nusantara. "Menjadi pelopor gerakan mahasiswa progresif, bergerak dan berjuang beriringan dengan kepentingan rakyat," tutup Muksin Mahu.
Hadir dua mantan Koordinator Pusat Aliansi BEM Nusantara, yakni Ahmad Faruuq periode 2022-2023, dan Eko Pratama periode 2021-2022, serta beberapa mantan pengurus pusat lintas angkatan.
Pimpinan Koordinator Pusat Muksin Mahu mengatakan, Aliansi BEM Nusantara telah menyelenggarakan temu nasional di Ambon pada November 2023 lalu. Temu nasional itu dihadiri hampir 400 kampus se-Indonesia.
Sebagai amanat dari temu nasional itu, Muksin berkomitmen untuk tetap menjalankan roda aliansi sesuai dengan khitah aliansi BEM Nusantara dari waktu ke waktu, yaitu menasionalkan isu daerah dan mendaerahkan isu nasional.
"Kita sudah bersepakat bersama seluruh presiden mahasiswa saat temu nasional di Ambon bahwa kita akan tetap berkomitmen menjadikan BEM Nusantara sebagai wadah perjuangan menasionalkan isu-isu daerah dan mendaerahkan isu nasional. Saya yakin dengan format kepengurusan yang ada, kami akan mampu mengekusi kerja-kerja aliansi ini dengan baik," katanya, Selasa (30/1/2024).
Muksin menekankan, adanya hajatan besar yang sedang berlangsung di Indonesia yaitu Pemilu 2024, Aliansi BEM Nusantara harus bisa menjadi pelopor terciptanya pemilu damai dan berintegritas.
Pemilu yang sejatinya adalah pesta rakyat harus benar-benar dinikmati oleh rakyat, walaupun berbeda-beda pilihan nantinya. Tidak boleh ada polarisasi yang berkepanjangan di tengah-tengah masyarakat. "Itu yang harus di pastikan kan oleh kita segenap keluarga besar Aliansi BEM Nusantara," tandasnnya.
Melalui agenda pengukuhan dan deklarasi Pemilu Damai 2024 ini dia dan segenap pengurus pusat Aliansi BEM Nusantara 2024 berkomitmen untuk menjalankan roda aliansi ini sesuai dengan amanat temu nasional dan garis besar haluan kerja Aliansi BEM Nusantara. "Menjadi pelopor gerakan mahasiswa progresif, bergerak dan berjuang beriringan dengan kepentingan rakyat," tutup Muksin Mahu.