Flyover Pancoran Diprediksi Mampu Kurangi Kemacetan hingga 50%

Senin, 15 Januari 2018 - 15:47 WIB
Flyover Pancoran Diprediksi Mampu Kurangi Kemacetan hingga 50%
Flyover Pancoran Diprediksi Mampu Kurangi Kemacetan hingga 50%
A A A
JAKARTA - Flyover Pancoran, Jakarta Selatan, diprediksi mampu mengurangi kemacetan di lokasi hingga 50%. Meski demikian, kepolisian dan Pemprov DKI akan terus melakukan pengkajian dengan dibukanya Flyover Pancoran itu.

"Nanti dengan dibukanya dua lajur minimal bisa mengurangi kepadatan 50% di simpang (Pancoran). Nanti akan terus dikaji," kata Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto di Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (15/1/2018).

Budiyanto mengatakan, flyover itu dibuka untuk umum, kecuali Bus Transjakarta. Semua kendaraan dari Cawang ke Kuningan dan Semanggi bisa melintasi flyover tersebut. (Baca Juga: Uji Coba Fly Over Pancoran, DKI: Dievaluasi Secara Periodik
"Untuk pergerakan lalin (lalu lintas) lainnya (dari Pasar Minggu ke Tebet) tidak mengalami perubahan. Nanti akan dilakukan evaluasi terkait ini secara periodik," katanya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai melakukan uji coba Flyover Pancoran hari ini. Uji coba jalan layang yang menghubungkan Jalan MT Haryono menuju Kuningan dan Semanggi itu berlaku satu pekan ke depan.

Pemprov sudah membuka flyover sepanjang 870 meter dengan lebar sembilan meter itu sejak pagi. Adanya jalan layang tersebut diharapkan mengurangi kemacetan di Jalan Gatot Subroto, MT Haryono, kawasan Kuningan dan Mampang sekitar 15-17%.

"Jalan layang hanya dibuka satu jalur. Kita lihat perilaku pengendara, karena di ujung jalan ada kendaraan dari samping. Saya khawatir terjadi kecelakaan," kata Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Binamarga DKI Heru Suwondo, Senin (15/1/2018). (Baca Juga: Hari Ini Pemprov DKI Uji Coba Jalan Layang Pancoran)
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4326 seconds (0.1#10.140)