Lokasi Jalan Nama-nama Pahlawan Revolusi di Jakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Peristiwa kelam Gerakan 30 September PKI atau G30S PKI yang terjadi pada tahun 1965 silam menjadi sejarah kelam bangsa Indonesia. Enam jenderal dan satu perwira Angkatan Darat dibunuh secara kejam.
Keenamnya adalah Letnan Jenderal Ahmad Yani, Mayor Jenderal Suprapto, Mayor Jenderal S Parman, Brigadir Jenderal DI Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomihardjo, Brigadir Jenderal MT Haryono, dan Letnan Satu Pierre Tendean.
Tujuh putra bangsa terbaik ini pun ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi. Sebagai bentuk penghormatan tujuh Pahlawan Revolusi ini diabadikan menjadi nama jalan di Jakarta.
Jalan Jenderal Ahmad Yani adalah nama salah satu jalan utama di Jakarta Timur. Jalan ini membentang sepanjang 6 km dari Kelapa Gading sampai Pisangan Baru.
Jalan ini merupakan salah satu bagian dari ruas Jalan Jakarta Bypass meliputi Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan D.I. Panjaitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani, dan Jalan Yos Sudarso yang memiliki panjang 18,08 km. Jalan Jenderal Ahmad Yani ini melintasi 11 kelurahan.
Jalan Letjen Suprapto nama salah satu jalan di Jakarta Pusat. Jalan ini menghubungkan Kecamatan Senen, Johar Baru, Cempaka Putih, dan Kemayoran.
Ruas jalan ini membentang sepanjang 3,9 km dari Senen hingga Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat. Jalan ini melintasi 10 kelurahan.
Jalan ini cukup padat karena menjadi jalur utama bagi warga dari Sunter, Kelapa Gading, Pulo Gadung, dan Cempaka Putih yang beraktivitas di pusat kota Jakarta.
Jalan Letjen S Parman nama salah satu jalan utama di Jakarta Barat. Jalan ini membentang sepanjang 4,8 km dari Stasiun Grogol sampai Slipi, dan Palmerah. Jalan ini melintasi 11 kelurahan.
Jalan Letjen MT Haryono adalah nama salah satu jalan utama di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Jalan ini membentang sepanjang 3,5 km dari Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur sampai Patung Pancoran, Jakarta Selatan. Jalan ini melintasi 8 kelurahan.
Jalan Mayjen DI Panjaitan berada di Jakarta Timur. Jalan ini merupakan salah satu bagian dari ruas Jalan Jakarta Bypass meliputi Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan D.I. Panjaitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani, dan Jalan Yos Sudarso yang memiliki panjang 18,08 km.
Jalan ini membentang sepanjang 2,7 km dari Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur sampai Pisangan Baru, Matraman, Jakarta Timur. Jalan ini melintasi 4 kelurahan.
Jalan ini mengubungkan antara Jalan Raya Bogor dengan Jalan Mayjen DI Panjaitan. Jalan ini melintasi tiga kelurahan.
Jalan Kapten Tendean atau Jalan Tendean di Jakarta Selatan. Jalan ini menghubungkan wilayah Pancoran, Mampang Prapatan dan Kebayoran Baru.
Jalan ini membentang sepanjang 1,7 kilometer dari Simpang Gatot Subroto-Tendean (Mampang Prapatan) sampai Simpang Jalan Wijaya Timur Raya (Petogogan). Jalan ini melintasi tiga kelurahan.
Keenamnya adalah Letnan Jenderal Ahmad Yani, Mayor Jenderal Suprapto, Mayor Jenderal S Parman, Brigadir Jenderal DI Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomihardjo, Brigadir Jenderal MT Haryono, dan Letnan Satu Pierre Tendean.
Tujuh putra bangsa terbaik ini pun ditetapkan sebagai Pahlawan Revolusi. Sebagai bentuk penghormatan tujuh Pahlawan Revolusi ini diabadikan menjadi nama jalan di Jakarta.
Berikut lokasi nama jalan dari Pahlawan Rovolusi di Jakarta;
1. Jenderal Ahmad Yani
Jalan Jenderal Ahmad Yani adalah nama salah satu jalan utama di Jakarta Timur. Jalan ini membentang sepanjang 6 km dari Kelapa Gading sampai Pisangan Baru.
Jalan ini merupakan salah satu bagian dari ruas Jalan Jakarta Bypass meliputi Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan D.I. Panjaitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani, dan Jalan Yos Sudarso yang memiliki panjang 18,08 km. Jalan Jenderal Ahmad Yani ini melintasi 11 kelurahan.
2. Letnan Jenderal (Letjen) Suprapto
Jalan Letjen Suprapto nama salah satu jalan di Jakarta Pusat. Jalan ini menghubungkan Kecamatan Senen, Johar Baru, Cempaka Putih, dan Kemayoran.
Ruas jalan ini membentang sepanjang 3,9 km dari Senen hingga Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat. Jalan ini melintasi 10 kelurahan.
Jalan ini cukup padat karena menjadi jalur utama bagi warga dari Sunter, Kelapa Gading, Pulo Gadung, dan Cempaka Putih yang beraktivitas di pusat kota Jakarta.
3. Letnan Jenderal (Letjen) S Parman
Jalan Letjen S Parman nama salah satu jalan utama di Jakarta Barat. Jalan ini membentang sepanjang 4,8 km dari Stasiun Grogol sampai Slipi, dan Palmerah. Jalan ini melintasi 11 kelurahan.
4. Letnan Jenderal (Letjen) MT Haryono
Jalan Letjen MT Haryono adalah nama salah satu jalan utama di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan. Jalan ini membentang sepanjang 3,5 km dari Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur sampai Patung Pancoran, Jakarta Selatan. Jalan ini melintasi 8 kelurahan.
5. Mayor Jenderal (Mayjen) DI Panjaitan
Jalan Mayjen DI Panjaitan berada di Jakarta Timur. Jalan ini merupakan salah satu bagian dari ruas Jalan Jakarta Bypass meliputi Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan D.I. Panjaitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani, dan Jalan Yos Sudarso yang memiliki panjang 18,08 km.
Jalan ini membentang sepanjang 2,7 km dari Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur sampai Pisangan Baru, Matraman, Jakarta Timur. Jalan ini melintasi 4 kelurahan.
6. Mayor Jenderal (Mayjen) Sutoyo
Jalan Mayjen Sutoyo berada di Jakarta Timur. Jalan ini masuk bagian dari Jalan Jakarta Bypass meliputi Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan D.I. Panjaitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani, dan Jalan Yos Sudarso yang memiliki panjang 18,08 km.Jalan ini mengubungkan antara Jalan Raya Bogor dengan Jalan Mayjen DI Panjaitan. Jalan ini melintasi tiga kelurahan.
7. Kapten Pierre Tendean
Jalan Kapten Tendean atau Jalan Tendean di Jakarta Selatan. Jalan ini menghubungkan wilayah Pancoran, Mampang Prapatan dan Kebayoran Baru.
Jalan ini membentang sepanjang 1,7 kilometer dari Simpang Gatot Subroto-Tendean (Mampang Prapatan) sampai Simpang Jalan Wijaya Timur Raya (Petogogan). Jalan ini melintasi tiga kelurahan.
(hab)