Sapi Kurban Mengamuk di Tangerang, Seruduk Panitia dan Masuk Rumah Warga
loading...
A
A
A
TANGERANG - Pelaksanaan penyembelihan hewan kurban pada Hari Raya Iduladha 1444 H masih menyisakan kejadian-kejadian unik. Di Kabupaten Tangerang, seekor sapi yang hendak disembelih tiba-tiba mengamuk dan menyeruduk panitia lalu kabur ke perumahan warga.
Sapi kurban hendak disembelih di Lapangan Perumahan Emerald Residence Sepatan, Desa Kosambi, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Kamis (29/6/2023).
Tetapi tiba-tiba sapi tersebut mengamuk dan langsung berlari tanpa arah hingga menyeruduk panitia. Selanjutnya sapi tersebut berlari ke dalam kawasan perumahan, hingga masuk ke rumah kosong yang sedang dibangun.
"Jadi awalnya, pas mau disembelih, sapinya ngamuk. Tali tambang yang lagi dipegang panitia pun lepas karena ketarik," ujar Ketua DKM masjid setempat, Teguh Prasetiyo.
Kata dia, beberapa panitia yang hendak menangkap sapi itu mengalami luka kecil. Sapi diduga panik dan stres saat hendak disembelih.
Sapi tersebut akhirnya bisa dijinakkan oleh panitia dengan bantuan puluhan warga, sehingga bisa dilakukan pemotongan.
"Butuh puluhan warga untuk menjinakkan hewan tersebut yang lari sampai ke area persawahan hingga akhirnya berhasil diamankan," pungkasnya.
Sapi kurban hendak disembelih di Lapangan Perumahan Emerald Residence Sepatan, Desa Kosambi, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, Kamis (29/6/2023).
Tetapi tiba-tiba sapi tersebut mengamuk dan langsung berlari tanpa arah hingga menyeruduk panitia. Selanjutnya sapi tersebut berlari ke dalam kawasan perumahan, hingga masuk ke rumah kosong yang sedang dibangun.
"Jadi awalnya, pas mau disembelih, sapinya ngamuk. Tali tambang yang lagi dipegang panitia pun lepas karena ketarik," ujar Ketua DKM masjid setempat, Teguh Prasetiyo.
Kata dia, beberapa panitia yang hendak menangkap sapi itu mengalami luka kecil. Sapi diduga panik dan stres saat hendak disembelih.
Sapi tersebut akhirnya bisa dijinakkan oleh panitia dengan bantuan puluhan warga, sehingga bisa dilakukan pemotongan.
"Butuh puluhan warga untuk menjinakkan hewan tersebut yang lari sampai ke area persawahan hingga akhirnya berhasil diamankan," pungkasnya.
(thm)