126.353 Balita di Kota Depok Sudah Dapat Imunisasi Polio
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemkot Depok menyebutkancakupan imunisasi polio mencapai 59,9 persen atau seratus ribu balita telah disuntik. Data sementara yang tercatat sebanyak 126.353 balita berhasil diimunisasi.
”Kelurahan Pasir Putih, Kalimulya, Tapos, Jatimulya dengan persentase capaian Sub PIN Polio Putaran pertama tertinggi,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati dalam keterangannya, Kamis (11/5/2023).
Mary menyebut pelaksanaan Sub PIN Polio putaran pertama di Depok masih terus dilaksanakan hingga 15 Mei mendatang. Sementara untuk putaran kedua masih menunggu arah Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
”Dari pemberitahuan oleh Kemenkes terakhir, bagi kabupaten/kota yang masih melakukan Sub PIN Polio putaran pertama hingga 15 Mei, maka putaran kedua direncanakan pada 13 Juni 2023,” tuturnya.
Wali Kota Depok Mohammad Idris optimistis target cakupan 95 persen vaksin polio pada anak 0-59 bulan tercapai di wilayah Kota Depok.
”Kalau tiap hari bisa begini ya luar biasa (ramai peminat), insyaAllah akan memenuhi target, mungkin tidak 95 persen tapi bisa 100 persen dari anak usia 0 hingga 59 bulan,” kata Idris dalam keterangannya dikutip, Selasa (4/4/2023).
Idris menambahkan Kemenkes melaksanakan pencanangan Sub PINPolioatas rekomendasi dari World Health Organization (WHO). Sebab kasuspoliotelah ditingkatkan menjadi status kejadian luar biasa (KLB) usai temuan di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
”Ini dilaksanakan karena status kejadian luar biasa (KLB)Poliousai temuan kasus di Kabupaten Purwakarta, sehingga Jawa Barat (Jabar) dinyatakan KLB dan harus melaksanakan Sub PINPolio,” ucapnya.
”Kelurahan Pasir Putih, Kalimulya, Tapos, Jatimulya dengan persentase capaian Sub PIN Polio Putaran pertama tertinggi,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati dalam keterangannya, Kamis (11/5/2023).
Mary menyebut pelaksanaan Sub PIN Polio putaran pertama di Depok masih terus dilaksanakan hingga 15 Mei mendatang. Sementara untuk putaran kedua masih menunggu arah Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
”Dari pemberitahuan oleh Kemenkes terakhir, bagi kabupaten/kota yang masih melakukan Sub PIN Polio putaran pertama hingga 15 Mei, maka putaran kedua direncanakan pada 13 Juni 2023,” tuturnya.
Wali Kota Depok Mohammad Idris optimistis target cakupan 95 persen vaksin polio pada anak 0-59 bulan tercapai di wilayah Kota Depok.
”Kalau tiap hari bisa begini ya luar biasa (ramai peminat), insyaAllah akan memenuhi target, mungkin tidak 95 persen tapi bisa 100 persen dari anak usia 0 hingga 59 bulan,” kata Idris dalam keterangannya dikutip, Selasa (4/4/2023).
Idris menambahkan Kemenkes melaksanakan pencanangan Sub PINPolioatas rekomendasi dari World Health Organization (WHO). Sebab kasuspoliotelah ditingkatkan menjadi status kejadian luar biasa (KLB) usai temuan di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
”Ini dilaksanakan karena status kejadian luar biasa (KLB)Poliousai temuan kasus di Kabupaten Purwakarta, sehingga Jawa Barat (Jabar) dinyatakan KLB dan harus melaksanakan Sub PINPolio,” ucapnya.
(ams)