Profil Komjen Arief Sulistyanto, Eks Baharkam yang Digantikan Irjen Fadil Imran

JAKARTA - Komjen Arief Sulistyanto merupakan mantan kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri yang memasuki masa pensiun pada Maret 2023. Kini jabatan yang pernah diembannya itu digantikan oleh Irjen Fadil Imran.

Rotasi jabatan tersebut dituangkan dalam surat telegram Nomor:ST/713/III/KEP./2023 yang ditandatangani oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Komjen Arief Sulistyanto diberhentikan secara hormat oleh instansi Polri karena telah memasuki masa purna tugas.

Profil Komjen Arief Sulistyanto

Komjen (Purn) Arief Sulistyanto merupakan mantan kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri yang berasal dari Nganjuk, Jawa Timur.

Pria kelahiran 24 Maret 1965 ini adalah jebolan dari Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1987 yang berpengalaman dalam bidang reserse. Sejumlah jabatan strategis pun pernah diembannya.

Jabatan paling prestisius yang pernah diembannya sebagai perwira tinggi di bidang reserse adalah kepala Bareskrim Polri yang sempat dipegang Arief selama lima bulan dan lima hari di tahun 2018.

Kala itu dirinya ditunjuk oleh rekan seangkatannya, Kapolri Tito Karnavian untuk menggantikan Komjen Ari Dono Sukmanto yang naik menjadi Wakapolri.

Baru lima bulan menjabat, dirinya kemudian digantikan oleh Idham Azis, mantan orang nomor satu di Korps Bhayangkara.

Arief pada saat itu dipindah tugaskan menjadi Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri hingga tahun 2021 yang kemudian kembali dirotasi menjadi kabaharkam sampai memasuki usia pensiun.

Karier cemerlang Arief dimulai setelah dirinya menamatkan pendidikan kepolisian. Di awal kariernya itu, jenderal bintang tiga ini telah dipercaya untuk mengemban amanat dibidang reserse.

Pada tahun 1988, Arief langsung dipercaya untuk menjadi Kanit Serse Polresta Surabaya Selatan Polda Jatim. Satu tahun berlalu dirinya kemudian menjabat sebagai Wakasat Serse Polresta Surabaya Selatan Polda Jatim.

Di antara tahun 1990-1993, Arief kemudian menjabat Kasat Serse Polres Malang, Polres Sidoarjo, dan Polres Pasuruan, Polda Jatim. Memasuki tahun 1996, dirinya kembali dipercaya untuk menjabat sebagai Kapolsek Bekasi, Polres Bekasi, Polda Metro Jaya.


Jabatan sebagai kapolsek pun menjamur hingga satu tahun kemudian sebagai Kapolsek Metro Pasar Minggu, Polres Jaksel, Polda Metro Jaya.

Kariernya pun terus meroket hingga ia dipercaya menjadi Kapolres Indragiri Hilir, Polda Riau, Kapolres Tanjung Pinang Polda Riau. Tak lama setelahnya Arief diamanati untuk menjabat Kanit II Dit II/Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri.

Pada tahun 2009, Arief juga pernah dipercaya menjadi Koorspripim Polri yang kemudian dilanjutkan untuk menjabat Direktur II / Eksus Bareskrim Polri.

Arief menjabat sebagai Dirtipideksus Bareskrim Polri 2010. Jabatan inilah yang mengantarkan Arife menyandang pangkat brigadir jenderal (brigjen).

Memiliki pangkat Brigjen, dirinya juga pernah menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Barat (Kalbar). Pada tahun 2016 Arief dipindah tugaskan ke jabatan Sahlijemen Kapolri yang sekaligus menandakan kenaikan pangkatnya sebagai inspektur jenderal (irjen).

Sedangkan untuk pangkat jenderal bintang tiganya atau Komjen diraih saat Arief Sulistyanto dipercaya sebagai Kabareskrim Polri.