Pemkab Bekasi Gelontorkan Rp4,7 Miliar Tanggulangi Bencana Banjir
loading...
A
A
A
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina KonstruksiKabupaten Bekasi Henri Lincoln mengatakan telah menerjunkan tim untuk menangani berbagai persoalan pada saluran air salah satu penyebab genangan air di permukiman warga.
Perbaikan dilakukan secara cepat demi mengatasi sekaligus mencegah banjir kembali terulang. ”Kami sudah melakukan perbaikan untuk penanganan ini. Fokus kami pada saluran-saluran air yang menyumbat,” ucapnya.
Seperti diketahui, lebih dari dua pekan terakhir Kabupaten Bekasi dilanda banjir. Bahkan banjir pernah mencapai lebih dari 100 titik di hampir 20 kecamatan. Sedikitnya 60.000 warga terdampak terpaksa mengungsi lantaran banjir yang terus meninggi.
Atas kondisi tersebut, status tanggap darurat pun diaktifkan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Bekasi nomor HK.02.02/Kep-227-BPBD/2023 tentang Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometerologi di Kabupaten Bekasi tahun 2023.
Berdasarkan surat keputusan tersebut, perangkat daerah diminta mengerahkan seluruh sumber daya manusia, peralatan, dan logistik untuk membantu warga terdampak. Seluruh bantuan ini dikomandoi BPBD Kabupaten Bekasi.
Berdasarkan data Pusdalops Kabupaten Bekasi, akibat berbagai bencana yang terjadi selama lebih dari dua pekan terakhir, sedikitnya 463 rumah warga rusak, baik berat maupun ringan.
Kerusakan rumah disebabkan oleh banjir, puting beliung, dan longsor yang terjadi di beberapa titik. Selain itu, sebanyak 120 gedung sekolah pun terdampak bencana.
Perbaikan dilakukan secara cepat demi mengatasi sekaligus mencegah banjir kembali terulang. ”Kami sudah melakukan perbaikan untuk penanganan ini. Fokus kami pada saluran-saluran air yang menyumbat,” ucapnya.
Seperti diketahui, lebih dari dua pekan terakhir Kabupaten Bekasi dilanda banjir. Bahkan banjir pernah mencapai lebih dari 100 titik di hampir 20 kecamatan. Sedikitnya 60.000 warga terdampak terpaksa mengungsi lantaran banjir yang terus meninggi.
Atas kondisi tersebut, status tanggap darurat pun diaktifkan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Bekasi nomor HK.02.02/Kep-227-BPBD/2023 tentang Status Tanggap Darurat Bencana Hidrometerologi di Kabupaten Bekasi tahun 2023.
Berdasarkan surat keputusan tersebut, perangkat daerah diminta mengerahkan seluruh sumber daya manusia, peralatan, dan logistik untuk membantu warga terdampak. Seluruh bantuan ini dikomandoi BPBD Kabupaten Bekasi.
Berdasarkan data Pusdalops Kabupaten Bekasi, akibat berbagai bencana yang terjadi selama lebih dari dua pekan terakhir, sedikitnya 463 rumah warga rusak, baik berat maupun ringan.
Kerusakan rumah disebabkan oleh banjir, puting beliung, dan longsor yang terjadi di beberapa titik. Selain itu, sebanyak 120 gedung sekolah pun terdampak bencana.
(ams)