Bayi dan Ibu di Jakbar Tewas Disiram Air Keras, Mantan Suami: Korban Curhat Kesulitan Ekonomi

Rabu, 28 Desember 2022 - 08:34 WIB
Sejumlah warga tengah membopong jenazah korban air keras di Cengkareng, Jakarta Barat, ke mobil ambulans. Polisi juga meminta agar pelaku segera menyerahkan diri. Foto: MPI/Dimas Choirul
JAKARTA - Seorang pria bernama Rizal alias Ahmad (48) tega menyiramkan air keras ke istri dan anak tirinya hingga meninggal dunia di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat . Adapun kedua korban yang meninggal yakni berinisial SS (31) dan KM (1).

Mantan suami korban, Mustofa (49) mengatakan, dirinya tidak mengatahui persis sebab peristiwa itu terjadi. Ia hanya mendapat kabar bahwa mantan istri dan anak bungsunya itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng.

"Saya lihat muka doang. Engga lihat fisiknya. Ya kayak luka disiram air keras. Dia masuk ke idung mungkin mengganggu pernapasannya ya. Itu kan kimia," ujarnya kepada wartawan di TPU Kebon Jahe, Kapuk, Cengkareng, Selasa 27 Desember 2022.



Mustofa sebelumnya menikah dengan SS dan dikaruniai tiga orang anak. Namun keduanya bercerai setelah Lebaran Idul Fitri 2022.

Kemudian, saat itu Mustofa tidak pernah menghubungi korban lagi. Bahkan saat korban menikah lagi, dirinya tidak dikabari.

"Saya sudah enggak tahu apa- apa (setelah itu). Yang jelas dia (SS) pernah ngabarin, bilang kurang ekonomi gitu aja," ungkapnya.

Menurut Mustofa, mantan istrinya itu belakangan sering curhat keadaan ekonominya susah. Beberapa kali Mustofa memberikannya uang untuk menghidupi anak-anaknya.

"Karena waktu urusin yang tiga ini, lima bulan enggak pernah ditengokin anak saya yang satu (di pesantren). Trus duitnya kemana? Apa selama ini enggak pernah dikasih uang? Tapi pengakuan Rizal ini dia nafkahin. Tapi pengakuan almarhum nafkahin tapi kurang," pungkasnya.

Akibat peristiwa ini, Mustofa pun merasa geram. Ia meminta polisi untuk menangkap pelaku lantaran sudah melukai dan membunuh mantan istri dan anaknya. "Saya pingin ketangkap si Rizal a**ing itu," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More