Mengenal 5 Perbedaan MRT, LRT, dan KRL Commuter Line
Sabtu, 22 Oktober 2022 - 18:04 WIB
LRT memiliki daya tampung lebih sedikit dibandingkan dengan MRT dan KRL. Kapasitas LRT hanya sebanyak 628 penumpang dalam 1 rangkaian kereta. Jika dibandingkan dengan MRT dan KRL, panjang rangkaian LRT jauh lebih pendek.
LRT rata-rata hanya empat gerbong. Lantaran jumlah gerbongnya yang lebih pendek, maka secara otomastis kapasitas atau daya tampung penumpang LRT lebih sedikit.
2. Sumber Daya Listrik dan Sistem Rel
KRL dan MRT mengambil daya dari Listrik Aliran Atas (LAA). Sementara LRT Jabodebek mengambil listrik dari bawah atau (Listrik Aliran Bawah).
KRL maupun MRT sama seperti sistem transportasi kereta pada umumnya yang menggunakan sepasang rel untuk bergerak. Sedangkan LRT Jabodebek, lantaran menggunakan Listrik Aliran Bawah (LAB), memiliki rel ketiga yang berisi aliran listrik atau biasa disebut Third Rail.
3. Jalur Lintas
Dari sisi lintasan, KRL Commuter Line menggunakan jalur bawah dan jalur layang (elevated track). Sementara MRT menggunakan perlintasan bawah tanah dan lintasan layang. Sedangkan LRT menggunakan lintasan layang untuk menghindari perlintasan sebidang.
4. Jangkauan Operasional
tulis komentar anda