Sempat Ricuh, Massa Mahasiswa Seketika Terdiam saat Polisi Bacakan Ayat Suci Al-Qur'an
Selasa, 13 September 2022 - 18:53 WIB
JAKARTA - Suasana unjuk rasa mahasiswa menolak kenaikan harga BBM di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, sempat ricuh, Selasa, (13/9/2022) petang. Namun, massa seketika terdiam setelah polisi membacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an.
Pantauan MNC Portal di lokasi, seorang anggota polisi dengan pengeras suara terus membacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an, karena kericuan pecah sesaat jelang adzan magrib. Seketika massa mahasiswa yang tadinya ricuh, menjadi kondusif.
Diketahui, aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, memanas jelang magrib. Massa mahasiswa terus mencoba menerobos kawat berduri hingga memorak-porandakan beton separator yang tengah terpasang.
Kericuan pecah tepat pukul 17.46 WIB. Terlihat cone pembatas jalan berkobar usai dibakar aksi massa.
Massa berhasil menjebol pertahanan lapis pertama polisi, yakni pagar kawat berduri. Massa menarik pagar tersebut hingga lepas dari tempatnya.
Namun masih ada satu lapis pagar kawat berduri yang menghalangi pengunjuk rasa sebelum berhadapan langsung dengan pasukan kepolisian.
Diketahui, gelombang aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM ini sudah dimulai sejak Senin (5/9/2022). Aksi unjuk rasa sudah memasuki hari kesembilan.
Jalan Medan Merdeka Barat sudah ditutup menggunakan pagar kawat berduri berlapis dua yang ditumpu pagar beton. Terdapat juga pagar barikade yang menutup ruas jalan tersebut setinggi dua meter.
Polisi menyiapkan mobil pemadam kebakaran dan water cannon di lokasi. Aparat TNI dan Polri berjaga-jaga di sekitar titik unjuk rasa.
Baca Juga
Pantauan MNC Portal di lokasi, seorang anggota polisi dengan pengeras suara terus membacakan ayat-ayat suci Al-Qur'an, karena kericuan pecah sesaat jelang adzan magrib. Seketika massa mahasiswa yang tadinya ricuh, menjadi kondusif.
Diketahui, aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, memanas jelang magrib. Massa mahasiswa terus mencoba menerobos kawat berduri hingga memorak-porandakan beton separator yang tengah terpasang.
Kericuan pecah tepat pukul 17.46 WIB. Terlihat cone pembatas jalan berkobar usai dibakar aksi massa.
Baca Juga
Massa berhasil menjebol pertahanan lapis pertama polisi, yakni pagar kawat berduri. Massa menarik pagar tersebut hingga lepas dari tempatnya.
Namun masih ada satu lapis pagar kawat berduri yang menghalangi pengunjuk rasa sebelum berhadapan langsung dengan pasukan kepolisian.
Diketahui, gelombang aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM ini sudah dimulai sejak Senin (5/9/2022). Aksi unjuk rasa sudah memasuki hari kesembilan.
Jalan Medan Merdeka Barat sudah ditutup menggunakan pagar kawat berduri berlapis dua yang ditumpu pagar beton. Terdapat juga pagar barikade yang menutup ruas jalan tersebut setinggi dua meter.
Polisi menyiapkan mobil pemadam kebakaran dan water cannon di lokasi. Aparat TNI dan Polri berjaga-jaga di sekitar titik unjuk rasa.
(thm)
tulis komentar anda